Ngakak! Odong-odong Ini Ditarik Dinosaurus, Netizen: Anti-mainstream

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Biasanya kecanggihan mesin dijadikan sumber tenaga berbagai barang, termasuk mainan anak seperti salah satunya odong-odong. Namun apa jadinya kalau odong-odongnya menggunakan tenaga dinosaurus?

Seperti video viral dari TikTok ini. Seseorang yang memiliki akun @erlintopia menggunggah sebuah video singkat yang hanya tujuh detik jadi viral hingga ditonton lebih dari 1,9 juta kali.

@erlintopia

Dinosaurus jaman sekarang, kerja keras tanpa lelah ?✨

♬ Resah Jadi Luka – Daun Jatuh

Videonya menampilkan seorang ibu dan kedua anaknya yang sedang menaiki sebuah odong-odong. Namun yang mencuri perhatian netizen ialah bentuk odong-odong yang menarik kereta yang ditumpangi ibu dan anak ini adalah seekor dinosaurus.

“Dinosaurus jaman sekarang, kerja keras tanpa lelah,” tulis pemilik akun dalam keterangan videonya.

Mesin yang dimodifikasi dengan bentuk dinosaurus ini terlihat seperti bersusah payah menarik kereta penumpang. Walaupun nyatanya cara kerja mainan ini ialah ditarik oleh penumpang dengan menggunakan tali.

Karena video ini, banyak netizen yang memberikan reaksi lucu yang buat gelak tawa. Bahkan di antaranya ada yang ingin mencoba naik odong-odong tenaga dinosaurus.

“Reputasi Dino menurun coy bukan maenn wkwk.”

“Mau naik ini pls!!”

“Pantes punah org dipaksa kerja rodi.”

“Kasian dieksploitasi dinonya.”

“Ini gambaran klo dinosaurus ga punah pasti udh dijadiin alat transportasi ama manusia.”

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini