Begini Cara Ryan Reynolds Tanggapi Pertanyaan Anaknya soal Adegan Ciuman dengan Wanita Lain

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES ­– Ryan Reynolds baru saja bercerita terkait anak-anaknya yang pernah bertanya tentang adegan ciuman yang pernah ia lakoni dalam film. Begini tanggapannya untuk menjawab pertanyaan anak-anaknya tersebut.

Melansir dari Yahoo Entertainment, aktor ‘Deadpool’ ini baru saja membintangi film baru Netflix ‘The Adam Project’ bersama Jennifer Garner dan Mark Ruffalo. Dalam film tersebut, ada adegan di mana dirinya mencium seorang wanita yang bukan istri aslinya.

Ryan mencium Zoe Saldana yang mana ia berperan sebagai istri Ryan yang bernama Laura. Karena adegan itu, ketiga anaknya malah bertanya-tanya pada ayahnya mengapa mencium wanita lain selain Blake Lively.

“Itu agak, agak nyata tapi… bagaimana aku menjawabnya? Ini (filmnya) juga disiarkan di mana-mana. Aku tak bermaksud begitu (mencium wanita lain selain istrinya)?” kata Ryan.

Tampaknya Ryan tak bisa menjelaskannya pada anak-anaknya. Ketiga anaknya malah menampakkan kekecewaan pada Ryan, bukan kemarahan.

Tapi Ryan mengakui bahwa dirinya dan sang istri tak menghindari pertanyaan-pertanyaan yang terlontarkan oleh ketiga anaknya itu. Seperti salah satunya menjelaskan invasi Rusia ke Ukraina yang tengah berlangsung saat ini.

Sementara itu, nama Ryan Reynolds jadi trending topic pertama di Twitter. Hal itu dikarenakan dirinya hanya mengunggah tulisan #ODDINARY pada Instagram Storynya.

Sontak para penggemar boy group Stray Kids berpendapat bahwa unggahan Ryan tersebut menunjukkan antusias yang sama. Sebab pada 18 Maret 2022 ini, Stray Kids dijadwalkan akan merilis album baru menandai comebacknya dengan judul album ‘ODDINARY’.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini