Di-Bully Netizen, Clara Gopa ‘Duo Semangka’ Lakukan Percobaan Bunuh Diri

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kabar mengejutkan datang dari pedangdut Clara Gopa. Personel Duo Semangka itu itu memutuskan untuk melakukan percobaan bunuh diri pada hari Selasa 4 Agustus 2020 pagi.

Kabar ini diketahui lewat akun Instagram-nya. Admin Clara Gopa yang bernama Billy memberi kabar ke para fans usai melakukan aksi percoabaan bunuh diri.

Dalam keterangan foto tersebut, diketahui aksi itu dilakukan lantaran dirinya di-bully netizen. Admin Billy pun meminta para netizen untuk berhenti memberikan komentar jahat untuk Clara.

BACA JUGA: Clara Gopa Buktikan Ukuran Dadanya Bukan Hasil Operasi, Katanya: Masih Ori!

Tak hanya itu, ia juga meminta agar orang-orang mau memberi dukungan pada Clara Gopa, agar wanita itu bisa kembali pulih.

“Aku mohon jangan bullying Clara lagi. Ini sudah serius, ini bersangkutan dengan nyawa. Clara sudah berjanji kepada kalian ingin berubah lebih baikkan? Tolong support dia untuk saat ini #BYADMINBILLY,” tulisnya keterangan unggahan tersebut.

Admin Billy membeberkan bahwa Clara Gopa kini masih sangat tertekan akan bully-an netizen. Sebab, hal itulah yang menjadi alasan utama mengapa Clara Gopa nekat melakukan percobaan bunuh diri.

BACA JUGA: Naksir Atta Halilintar, Clara Gopa ‘Duo Semangka’ Bakal Tobat

“Buat yang tanya Clara kenapa, sebenarnya Clara itu tidak kuat akan bullying tapi dia coba untuk kuat-kuatkan di depan kalian semua. Mungkin dia depresi sekarang ini, karena tadi malam sudah nekat mau bunuh diri dan masih bisa ditolong saya asistennya dan papi Sonny selaku manajer,” tulis Billy melalui Insta Story.

“Dan pagi ini kembali lagi hal nekat itu terjadi kembali, saat ini Clara sedang masuk rumah sakit. Aku berharap semoga kalian mendoakan dia dan tidak mau membully dia lagi karena apa yang kalian minta sudah dituruti dia #BILLYADMIN,” sambung Billy.

Instagram Story soal kabar percobaan bunuh diri Clara Gopa.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini