Satu Masjid Ditutup Gegara Aa Gym Positif Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Masjid Daarut Tauhid, Kota Bandung, terpaksa ditutup sementara waktu, setelah dai kondang Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym terkonfirmasi positif Covid-19.

Diketahui, Aa Gym merupakan pengasuh di Pondok Pesantren Daarut Tauhid, tempat masjid tersebut berada.

Menurut Ketua Harian Pesantren Daarut Tauhid (DT) Ustaz Mulyadi Alfadhil, penutupan masjid meliputi terhentinya aktivitas salat berjamaah sementara waktu. Pun begitu dengan kegiatan-kegiatan lainnya, terpaksa harus disetop.

Menurutnya, keputusan itu merupakan ikhtiar memutus mata rantai penyebaran Covid-19, terutama saat libur tahun baru 2021.

“Bersabar dalam kondisi pandemi dan memutus mata rantai penyebaran adalah cara terbaik saat ini yang bisa kita lakukan,” kata Mulyadi, Jumat 1 Januari 2021.

Masjid DT sudah ditutup sementara waktu untuk semua kegiatan sejak 27 Desember 2020. Menurut rencana, penutupan berlangsung sampai 2 Januari 2021.

Masjid DT termasuk destinasi kunjungan wisata bagi warga luar Kota Bandung. Selain untuk melihat keindahan arsitektur masjid, mengikuti kajian, atau sekadar berfoto merupakan hal yang lazim dilakukan pelancong religi.

Mulyadi menambahkan, penutupan sementara masjid bukan bermaksud menghalangi masyarakat untuk beribadah, melainkan untuk meminimalisasi penularan Covid-19.

“Masjid DT ditutup sementara waktu dalam upaya pencegahan penularan Covid-19. Insya Allah ada hikmah dan semoga kita secepat mungkin kembali salat berjemaah di Masjid DT, ” ujarnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Survei Elektabilitas Bakal Calon Walkot Jogja yang Bertarung di Pilkada 2024, Sosok Ini Mendominasi

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menjelang Pilkada 2024 di DIY, sejumlah lembaga survei sudah bergeliat menunjukkan elektabilitas para bakal calon Wali Kota dan juga Bupati. Termasuk lembaga riset Muda Bicara ID yang ikut menunjukkan hasil surveinya. Lembaga yang diinisiasi oleh kelompok muda ini mengungkap preferensi masyarakat Kota Jogja dalam pemilihan Wali Kota Jogja 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini