MATA INDONESIA, YAHUKIMO – Kepala Kampung Manggona Lepinus Suu mengungkapkan fakta yang mengejutkan terkait keberadaan Kelompok Separatis dan Teroris Papua (KSTP) di Yahukimo, Papua. Ia menegaskan bahwa KSTP yang saat ini menduduki wilayah Distrik Seradala adalah kelompok yang tidak diundang.
Menurutnya, Kabupaten Yahukimo ini adalah honai (rumah) dari Orang-orang Asli Yahukimo, Yali, Hubla, Ngalik, Kimyal, Momuna, Mek, Una, Kopkaka hingga Korowai.
“Kelompok tersebut tidak memiliki hak di tanah ini, apalagi hingga membuat kekacauan yang menimbulkan korban nyawa,” ujarnya, baru-baru ini.
Sekretaris Asosiasi Desa se-Kabupaten Yahukimo ini juga mengungkapkan bahwa Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang kerap dikaitkan dengan KST Papua cederung diisi oleh anak mud yang pengangguran.
“Kelompok tersebut cenderung diisi oleh pemuda yang tidak memiliki pekerjaan. Para pemuda ini cenderung diam, jika sudah memiliki pekerjaan tetap, seperti menjadi ASN di Pemda, kepala kampung,” katanya.