MATA INDONESIA, JAKARTA – Biasanya habis salat Subuh sambil menunggu waktu untuk berangkat ke kantor, kampus atau sekolah, seseorang memilih untuk tidur kembali. Atau tak sedikit juga yang baru tertidur setelah subuh. Secara medis, ternyata tidur setelah subuh tidak baik untuk kesehatan.
Padahal tidur setelah subuh memang terasa mengasyikkan terlebih lagi udara subuh yang masih terasa sejuk.
Pada waktu subuh, tubuh manusia melakukan metabolisme dan pemanasan. Sisa metabolisme itu seharusnya bisa terurai melalui olahraga atau aktifitas. Apabila memilih untuk tidur lagi setelah subuh, saat bangun tubuh seseorang akan terasa lemas dan kurang bersemangat.
Mengenai hal itu sebaiknya kita tidak abai dalam memerhatikan kesehatan tubuh jika tidur setelah subuh, karena terdapat dampak negatif, misalnya:
- Obesitas
Tidur yang kurang cukup dapat membuat berat badan meningkat, karena kurangnya tidur akan membuat seseorang memiliki nafsu makan yang bertambah. Contohnya ketika sahur atau makan di pagi hari saat subuh, sesaat setelah makan, tubuh butuh waktu untuk mencerna. Sama halnya dengan makan sebelum tidur, tidak baik jika langsung tertidur karena akan menyebabkan perut buncit dan mengganggu kesehatan. Alih-alih membentuk lemak, kondisi ini membuat orang menjadi obesitas.
- Diabetes
Kebiasaan tidur setelah subuh atau pagi hari dapat merusak sistem metabolisme tubuh, karena di pagi hari sebelum beraktifitas merupakan waktu nya tubuh untuk mendapat energi dari sarapan. Apabila sistem metabolisme rusak, tubuh akan kesulitan mengendalikan kadar gula darah sehingga terjadilah diabetes. Biasanya penderita diabetes akan mudah lesu dan mengantuk di pagi hari. Hal ini karena produksi insulin yang rendah, dan tubuh tidak mampu mengubah gula darah menjadi energi.
- Berisiko kanker
Orang yang sering tidur pagi setelah subuh berisiko terkena kanker lebih tinggi. Studi menyebutkan bahwa pasien pengidap kanker sebagian memiliki waktu tidur yang kurang cukup. Saat tidur pagi , kadar darah putih akan meningkat dua kali lipat. Ini bisa menyebabkan kanker darah. Selain itu, sel darah putih yang tinggi juga bisa memicu penyakit kanker payudara pada wanita.
- Penyakit jantung dan pembuluh darah
Penyakit berbahaya lainnya adalah penyakit jantung dan pembuluh darah, kurangnya tidur dan memilih tidur di waktu pagi akan meningkatkan tekanan darah dan terjadi peradangan di dalam tubuh. Hal ini dapat meningkatkan risiko penyakit serangan jantung dan stroke.
- Sulit konsentrasi
Menurut penelitian, tidur yang cukup memakan waktu selama 7 jam. Sehingga ketika bangun dari tidur, tubuh akan terasa segar dan siap untuk beraktifitas. Untuk anak-anak yang harus menuntut ilmu maupun orang dewasa yang bekerja di waktu pagi, membutuhkan kualitas tidur yang baik untuk bisa fokus terhadap aktifitas. Jika sering tidur setelah subuh atau kekurangan waktu tidur, akan sulit untuk berpikir jernih.
Reporter: Annisaa Rahmah
