Hari Kesehatan Mental Sedunia, Ini Tips agar Tak Stres di Masa Pandemi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Hari kesehatan mental sedunia diperingati setiap tanggal 10 Oktober. Untuk tahun ini, peringatannya agak sedikit berbeda karena berkenaan dengan masa pendemi corona (Covid-19) yang hingga kini belum selesai.

kebanyakan bekerja di rumah (WFH) dan terpaksa ‘dirumahkan’ tentu membuat banyak orang berpotensi stres hingga mengalami gangguan mental. Nah, berikut ini ada sejumlah tips yang patut dilakukan agar terhindar stres di masa pandemi, dirangkum dari Forbes.

1. Miliki rutinitas dan selalu tepat waktu
Selama WFH, anda seharusnya dituntut untuk lebih disiplin. Ini berarti bahwa anda perlu bangun tepat waktu, bersiap-siap, merasa percaya diri, dan menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

Jika rutinitasmu dilakukan secara teratur, maka akan terasa lebih alami dari waktu ke waktu dan kamu tidak perlu terlalu terbebani. Dengan mematuhi rutinitas, anda akan terhindar dari prokrastinasi atau sifat menunda-nunda pekerjaan.

2. Tetap terhubung dengan orang lain
Kamu menjalani WFH, bukan berarti harus mengisolasi diri dari orang lain lho. Jadi, ingatlah untuk tetap berhubungan dengan teman dan keluarga, meskipun itu hanya dapat dilakukan melalui panggilan Zoom atau video call.

Selalu kirim pesan teks kepada seseorang yang anda sayangi, baik itu pasangan, keluarga, rekan kerja maupun sahabat.

3. Masukkan aktivitas fisik dalam rutinitas
Sebenarnya salah satu keuntungan terbesar WFH adalah anda dapat melakukan hal-hal yang mungkin tidak dapat dilakukan jika berada di kantor sepanjang hari. Jadi agar tidak jenuh, bergeraklah dan lakukan sedikit olahraga.

Sebelum mulai bekerja, anda dapat 20 menit berjalan-jalan di sekitar rumah sambil mendengarkan musik. Atau cari tempat yang nyaman untuk duduk, dan kemudian melakukan pernapasan dalam. Anda akan melihat bahu akan rileks dan tubuh terasa lebih ringan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pemkab Sleman Cegah Perilaku Menyimpang Remaja untuk Wujudkan Sleman Ramah Anak

Mata Indonesia, Sleman - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinas P3AP2KB) Kabupaten Sleman lakukan upaya pencegahan perilaku menyimpang bagi remaja lewat kegiatan Gerakan Bersama Perlindungan Anak (Geber Penak) Tahun 2024 di Museum Candi Prambanan, Prambanan, Sleman pada Jumat (20/12/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini