MATA INDONESIA, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) turut memberikan dukungan atas gelaran PON Papua 2021. Untuk mengamankan pesta olahraga antar daerah tersebut, BNPT mengirimkan Tim Satuan Tugas (Satgas) Intelijen ke Papua.
Kepala BNPT Boy Rafli Amar mengatakan bahwa pengiriman personelnya bertujuan untuk mengantisipasi aksi terorisme selama gelaran PON Papua. Kehadiran BNPT untuk membantu TNI-Polri mengawasi dan menjaga agar kondisi Papua tetap kondusif.
“Polri-TNI tetap menjadi ujung tombak pengamanan. Sedangkan BNPT bertugas membantu mengawasi seluruh potensi aksi teror,” ujarnya, Kamis 16 September 2021.
Sebenarnya upaya deteksi dini terhadap pola pergerakan terorisme di Papua sudah pernah disampaikan oleh Boy Rafli dalam rapat bersama Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada 15 September 2021. Ia meminta seluruh pihak mewaspadai kemungkinan terjadinya aksi terorisme dalam perhelatan PON Papua.
“Kami tentu tidak ingin dipermalukan dengan aksi-aksi itu. Aksi teror dalam PON Papua dapat dijalankan oleh kelompok ISIS maupun kelompok bersenjata,” katanya.