9.360 Personel TNI-Polri Siap Amankan PON Papua

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ribuan aparat gabungan TNI-Polri siap mengawal jalannya helatan PON Papua yang bakal berlangsung Oktober 2021 mendatang. Hal ini disampaikan oleh Direktur Pengamanan Objek Vital Baharkam Polri Brigjen Pol Suhendri.

Sebanyak 9.360 personel turun ke Papua untuk menjamin keamanan selama 30 hari. Kegiatan itu telah dimulai sejak 17 September hingga 18 Oktober 2021 nanti.

“Terdiri dari 4.450 anggota Polri, 2.665 anggota TNI, 1.875 anggota TNI VVIP, 730 personel mitra,” katanya, Minggu 19 September 2021.

Para prajurit tersebut akan ditempatkan di kawasan Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika, dan Merauke. Empat daerah itu merupakan lokasi pertandingan PON Papua serta penginapan atlet dan delegasi.

Selain itu, aparat juga akan mengamankan tempat-tempat kegiatan masyarakat lainnya. Lantaran aktivitas masyarakat ini berimplikasi terhadap arus pergerakan orang, mobilitas transportasi serta peningkatan keamanan Di seluruh area PON XX.

Terkait keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas pun tak luput diprioritaskan dalam operasi kali ini. Suhendri mengingatkan perihal potensi gangguan kamtibmas.

“Harus terus diantisipasi seperti teror bom, sabotase, perkelahian antar kelompok masyarakat, dan kriminalitas lainya,” ujarnya.

Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Papua Muhammad Musaad berharap ada efek positif usai pelaksanaan PON. Seperti pesatnya perekonomian Papua lewat kelahiran UMKM.

“Hal ini perlu peran serta dari pelaku usaha. Karena tidak bisa hanya pemerintah yang mendorong, namun perlu keinginan kuat dari pelaku usaha untuk mengembangkan usahanya,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Memperkokoh Kerukunan Menyambut Momentum Nataru 2024/2025

Jakarta - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, berbagai elemen masyarakat diimbau untuk memperkuat kerukunan dan menjaga...
- Advertisement -

Baca berita yang ini