Virus Flu Burung Muncul di Cina, Jangan Jadi Wabah Ganda di Indonesia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Cina mengabarkan kasus pertama penularan kasus Virus Flu Burung H10N3 kepada manusia, maka dokter relawan Covid19, dr.Andi Khomeini Takdir mengingatkan agar Indonesia memperkuat karantina perbatasan terhadap hewan maupun manusia karena sistem layanan kesehatan kita tak mampu menerima wabah ganda.

“Jangan mau dihajar wabah ganda. Gak akan kuat sistem layanan kesehatan kita,” ujar dr. Andi Khomeini di Jakarta, Rabu 2 Juni 2021.

Komisi Kesehatan Nasional Cina (NHC) menyampai temuan tersebut, Selasa 1 Juni 2021. Virus itu menginfeksi seorang lelaki 41 tahun di Provinsi Jiangsu Timur.

Dia dirawat di rumah sakit pada 28 April 2021 setelah mengalami demam dan gejala lain, namun hingga kini belum diketahui bagaimana lelaki itu bisa terinfeksi virus tersebut.

Namun, kondisi kesehatan lelaki itu kini dalam keadaan stabil dan siap dipulangkan dari rumah sakit.

Hingga kini belum dilaporkan kasus infeksi H10N3 pada manusia yang dilaporkan secara global.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini