Transaksi E-Commerce Industri Halal Naik 20 % per Agustus 2021

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Industri halal perlahan-lahan mulai naik dan mengeliat selama pandemi Covid-19 berlangsung selama setahun terakhir ini. Produk halal sempat melejit di paruh tahun 2018-2020 namun meredup seiring pandemi Covid-19.

Saat ini ada peningkatan nilai transaksi e-commerce. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyebut, ada peningkatan total nilai enjalan e-commerce di produk halal. ”Per Agustus 2021, transaksi di e-commerce untuk produk industri halal naik signifikan, lebih dari 20% yoy,” ujar Perry, Senin 25 Oktober 2021.

Ia menjelaskan, salah satu komoditas yang mendorong peningkatan tinggi penjualan e-commerce produk halal adalah fesyen.

Untuk itu, Perry bertekad untuk meningkatkan akselerasi ekonomi dan keuangan syariah digital, serta menekankan pergerakannya harus end-to-end agar lebih maksimal dalam memberikan dampak positif pada perekonomian domestik.

”Termasuk juga bawa progres lebih tinggi untuk ekonomi Indonesia. Kita bisa melihat peluang di industri halal, fesyen, dan juga makanan halal,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini