Pedri: Debut Cetak Gol, Pernah Ditolak Madrid, Pulang Naik Taksi

Baca Juga

MATA INDONESIA, BARCELONA – Selain Ansu Fati, Barcelona punya satu calon pemain masa depan lainnya pada diri Pedri. Dia mencetak gol di laga debut, pernah ditolak Real Madrid, dan pulang naik taksi.

Pedri melakoni debutnya di Liga Champions bersama Barcelona saat menghadapi Ferencvaros, Rabu 21 Oktober 2020 dini hari WIB di Camp Nou. Dia masuk di menit ke-63 menggantikan Ansu Fati.

Barcelona menang 5-1 di laga tersebut dan Pedri mencetak gol kelima Blaugrana. Pemain berusia 17 tahun itu bergabung dari Las Palmas di awal musim senilai lima juta Euro dan disebut sebagai salah satu calon pemain masa depan Spanyol.

Selain gol debutnya di Liga Champions, pemain bernama lengkap Pedro Gonzalez Lopez, disorot karena terlihat menenteng kantong kresek yang berisi jersey dan perlengkapan lainnya. Tak seperti pemain lainnya yang menenteng tas-tas mewah, Pedri membawa kantong kresek yang berasal dari supermarket.

Usai laga, para pemain Barcelona pulang ke rumah masing-masing mengendarai mobil pribadi mewah dengan harga selangit. Sementara Pedri pulang naik taksi karena usianya baru 17 tahun dan belum boleh punya SIM (Surat Izin Mengemudi).

Satu fakta lainnya adalah, Pedri pernah ditolak Real Madrid dua tahun lalu. Saat diberikan kesempatan trial di Valdebebas (markas Madrid), Pedri tak tampil mengesankan sehingga Madrid tak memilih merekrutnya. Bersama Ansu Fati, Pedri adalah calon bintang masa depan sepak bola Spanyol.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini