MATA INDONESIA, DENPASAR – Provinsi Bali sudah menyiagakan 1.500 tempat tidur untuk isolasi menghadapi kemungkinan lonjakan kasus Virus SARS-Cov-2 Varian Omicron yang mulai banyak terjadi penularan lokal.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, I Made Rentin, Selasa 11 Januari 2022.
Sebanyak 700 tempat tidur dikelola Satgas Penanganan Covid-19 provinsi dan 800 tempat tidur oleh Satgas kabupaten/kota.
“Meski hingga saat ini di Provinsi Bali belum terdeteksi atau masih nihil kasus Covid-19 Varian Omicron, setidaknya ada beberapa langkah utama yang disiapkan untuk menghadapinya,” ujar Rentin.
Langkah-langkah itu antara lain memperketat pengawasan pintu masuk dengan menyiapkan karantina.
Selanjutnya dengan memperkuat tes, lacak dan pengamatan sistematis. Dibarengi dengan meningkatkan cakupan vaksinasi covid-19 serta penggunaan aplikasi PeduliLindungi.
Setelah itu menyiapkan tempat tidur isolasi.