MINEWS, JAKARTA-Perpecahan di tubuh Partai Amanat Nasional (PAN) makin terlihat. Hal itu ditandai banyaknya kader PAN yang membelot dari intruksi pimpinan di DPP, dimana mengharuskan mendukung Prabowo-Sandiaga Uno di Pilpres 2019.
Ketua Harian DPW PAN Sultra, Kerry Syaiful Konggoasa secara tegas menyatakan dukungannya kepada Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2019-2024. “Saya memang PAN, tapi saya dukung Jokowi, saya ini bukan mau pilih kepala kampung atau kepala suku, tapi ini kepala negara yang saya mau pilih,†katanya.
Diakuinya, pada Pilpres lima tahun silam ia sempat mendukung Prabowo. Namun kali ini pilihannya berbeda. Meskipun ia sadar bahwa PAN memberikan dukungan kepada pasangan Prabowo-Sandi dalam pilpres kali ini.
Kerry yang juga merupakan Bupati Konawe ini, memilih Jokowi karena sadar jika Jokowi sudah memiliki pengalaman beda dengan yang tidak memilili pengalaman. “Kalau Jokowi kan sudah jelas pembangunannya, beda sama yang belum duduk,†katanya.
Ia juga menilai selama lima tahun memimpin Indonesia, pembangunan Jokowi sangat jelas mulai dari bantuan yang diberikan sampai pembangunan infrastuktur mulai dari desa hingga perkotaan.
Dikatakannya juga jika pembangunan di Sultra selama lima tahun ini tidak lepas dari tangan Jokowi. Angka kemiskinan yang mulai menurun juga berkat Jokowi. “Kalau orang yang tidak pilih Jokowi, itu tidak punya pikiran,†katanya.
Hal yang paling dirasakan khususnya untuk Konawe, kata Kerry yakni masuknya mega industry berupa pabrik smelter PT VDNI yang saat ini sudah mulai beroperasi.