MINEWS.ID, JAKARTA – Menko Polhukam Mahfud MD akan menyelesaikan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) masa lalu dengan mengajak semua keluarga korban bicara menyelesaikan masalah secara komprehensif. Tetapi semua harus fair.
“Pasti semua diundang,” kata Mahfud di kantor Menko Polhukam.
Dia berjanji akan berusaha adil dalam menyelesaikan masalah tersebut dengan menghidupkan kembali Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (KKR).
Mahfud juga berjanji secara adil atau fair terbuka dengan masukan yang ada. Meski begitu dia mengingatkan agar dalam penyelesaian tersebut tidak ada saling ngotot.
Dia menegaskan sudah tidak bisa lagi menyelesaikan masalah dengan ngotot-ngototan karena dia akan mencari jalan terbaik.
Saat ini beberapa masalah pelanggaran HAM yang selalu dinilai belum selesai antara lain kasus 1965, semanggi I dan II, kasus Trisakti, penghilangan orang dan sebagainya.