Kondisi Jakarta Tetap Adem Ayem, Rupiah Jauh Lebih Kuat dari Kemarin

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Nilai tukar rupiah sebagai indikator ekonomi semakin membaik setelah dua hari ini kondisi Jakarta adem ayem.

Pada pembukaan pasar hari ini, rupiah diperdagangkan menguat 65 poin jika dibandingkan pada pembukaan pasar 23 Mei 2019.

Hari ini 24 Mei 2019, rupiah diperdagangkan pada angka Rp 14.440 per dolar AS atau menguat 65 poin dibandingkan posisi pembukaan pasar 23 Mei 2019 yang bertengger pada angka Rp 14.505 per dolar AS

Sedangkan jika dibandingkan penutupan perdagangan kemarin sore menguat 15 point. Pada penutupan pasar 23 Mei 2019 sore rupiah diperdagangkan pada angka Rp 14.455

Sebelumnya, nilai tukar rupiah di pasar uang membaik dengan menguat 0,12 persen pada pembukaan pasar Kamis 23 Mei 2019.

Padahal, sejak 21 Mei hingga 22 Mei 2019 nilai tukar rupiah terus tertekan seiring gelombang unjuk rasa dan kerusuhan di jantung bisnis Jakarta.

Kurs rupiah terhadap dolar AS terus turun dalam tiga hari terakhir, seiring dengan kondisi politik dalam negeri yang kurang kondusif.

Pada perdagangan Rabu 22 Mei 2019, berdasarkan data Bloomberg, rupiah ditutup di angka Rp 14.525 per dolar AS, turun 45 poin atau 0,31 persen melawan dolar AS.

Namun, Rabu pagi saat pembukaan pasar diperjualbelikan di angka Rp 14.508 per dolar AS atau menguat 17 poin.

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini