MATA INDONESIA, JAKARTA – Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto masuk dalam daftar 25 pebulutangkis dengan hadiah terbanyak sepanjang 2022 mencapai masing-masing 65.630 Dolar AS atau sekitar 987 juta Rupiah.
Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) merilis 25 pebulutangkis yang meraup hadiah terbanyak sepanjang 2022 atau hingga turnamen Singapore Open 2022 yang berakhir pekan lalu.
Fajar/Rian duduk di peringkat 11 dengan mengantongi masing-masing 65.630 Dolar AS. Jadi, totalnya adalah 131.260 Dolar AS atau sekitar 1,97 miliar Rupiah. Sepanjang tahun 2022, mereka menjadi juara Swiss Open Super 300, Indonesia Masters Super 500, dan Malaysia Masters Super 500.
Selain itu, Fajar/Rian juga menjadi runner-up di Korea Open Super 500, Thailand Open Super 500, Malaysia Open Super 750, dan Singapore Open Super 500. Total ada 12 turnamen yang diikuti Fajar/Rian termasuk Piala Thomas dan Kejuaraan Asia.
Selain Fajar/Rian, ada dua wakil Indonesia lain yang masuk daftar 25 pebulutangkis dengan hadiah terbanyak sepanjang 2022. Jonatan Christie ada di posisi 22 dengan total hadiah 46.360 Dolar AS (697 juta Rupiah) dan ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana dengan hadiah masing-masing 43.894 Dolar AS (660 juta Rupiah).
Posisi pertama ditempati pebulutangkis Denmark yang sedang on-fire, Viktor Axelsen. Total hadiah yang dia raih adalah 232.750 Dolar As (3,5 miliar Rupiah).
Daftar 25 pebulutangkis dengan total hadiah terbanyak sepanjang 2022:
- Viktor Axelsen (tunggal putra/Denmark) – 232.750 dolar AS
- Tai Tzu Ying (tunggal putri/Taiwan) – 140.300
- Huang Ya Qiong (ganda campuran/Cina) – 127.180
- Chen Yu Fei (tunggal putri/Cina) – 123.050
- Zheng Si Wei (ganda campuran/Cina) – 119.687
- Nami Matsuyama/Chiharu Shida (ganda putri/Jepang) 103.894
- An Se Young (tunggal putri/Korea Selatan) – 103.105
- Akane Yamaguchi (tunggal putri/Jepang) – 82.225
- Lakshya Sen (tunggal putra/India) – 75.460
- Ratchanok Intanon (tunggal putri/Thailand) – 75.150
- Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra/Indonesia) – 65.630
- Lee Zii Jia (tunggal putra/Malaysia) – 64.595
- Yuta Watanabe/Arisa Higashino (ganda campuran/Jepang) – 62.162
- Wang Zhi Yi (tunggal putri/Cina) – 57.640
- He Bing Jiao (tunggal putri/Cina) – 57.355
- Liu Yu Chen (ganda putra/Cina) – 55.649
- Ou Xuan Yi (ganda putra dan campuran/Cina) – 54.024
- Pusarla V Sindhu (tunggal putri/India) – 53.852
- Busanan Ongbamrungphan (tunggal putri/Thailand) – 49.785
- Yugo Kobayashi/Takuro Hoki (ganda putra/Jepang) – 48.027
- Zhao Jun Peng (tunggal putra/Cina) – 46.975
- Jonatan Christie (tunggal putra/Indonesia) – 46.360
- Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri (ganda putra/Indonesia) – 43.894
- Jia Yi Fan/Chen Qing Chen (ganda putri/Cina) – 43.214
- Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (ganda campuran/Cina) – 43.202