Dilelang untuk Lawan Corona, Jersey Maradona Laku Rp 1 M

Baca Juga

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Jersey timnas Argentina milik legenda hidup Diego Maradona dilelang untuk melawan Covid-19. Hasilnya, baju tersebut laku dengan harga nyaris Rp 1 miliar.

Sosok yang melelang baju tersebut adalah Ciro Ferrara, mantan rekan setim Maradona di bawah bendera klub Napoli.

Ferarra memulai debut bersama timnas Italia pada 10 Juni 1987. Saat itu, Italia menghadapi timnas Argentina, dan Ferarra bertemu dengan Maradona sebagai rival antar negara.

Di akhir pertandingan, mantan bek Juventus itu bertukar jersey dengan sang legenda. Ia menyimpannya lebih dari 30 tahun, kemudian melelangnya untuk disumbangkan untuk melawan corona di kota Naples, markas Napoli.

Lelang tersebut dilakukan oleh yayasan yang dibentuk Ferrara bersama Fabio Cannavaro, yakni Fondazione Cannavaro Ferrara. Jersey legendaris itu terjual seharga 55 ribu euro.

Mengetahui jersey miliknya dilelang untuk melawan Covid-19, Maradona mengirimkan pesan berbau nostalgia kepada Ferrara.

“Hai Ciro, saya ingat debut Anda di tim nasional Italia. Itu melawan saya, melawan Argentina, di tahun 1987,” kata Maradona, yang dikutip dari akun Instagram Fondazione Cannavaro Ferrara.

“Saya senang mengetahui bahwa jersey yang kami tukar 33 tahun yang lalu, dapat membantu orang-orang di masa sulit ini. Napoli adalah rumah kedua saya, dan orang-orang Neapolitans adalah saudara saya,” ujar sang legenda.

Pemenang lelang jersey Maradona adalah sosok yang tak jauh dari sepak bola. Dia adalah Andrea Cattoli selaku agen dari Sebastian Giovinco.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini