MINEWS.ID, PADANG – Minat masyarakat bepergian dengan pesawat terbang diperkirakan mulai meningkat. Hal tersebut merupakan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Barat yang menghitung arus penumpang di Bandara Internasional Minangkabau.
BPS menghitung peningkatan terjadi sejak Maret 2019. Dari awal tahun hingga Maret badan itu mencatat jumlah penumpang di bandara tersebut mengalami penurunan akibat mahalnya harga tiket pesawat.
“Jika sebelumnya jumlah penerbangan domestik yang berangkat hanya 765 kali, sejak Maret menjadi 911 kali atau naik 19,8 persen,” kata Kepala BPS Sumbar Sukardi, Jum’at 3 Mei 2019.
Begitu juga dengan jumlah penerbangan domestik yang tiba di bandara di Kabupaten Padang Pariaman tersebut, mengalami peningkatan serupa. Kenaikannya sekitar 19,37 persen. Bulan Februari jumlah penerbangan yang datang sebanyak 1.022 kali.
Sementara jumlah penumpang domestik yang berangkat pada Maret 2019 mencapai 105 ribu atau meningkat 9,60 persen dibanding bulan sebelumnya.
Bukan hanya penumpang domestik, seperti dilansir antara, penumpang yang berangkat ke luar negeri juga meningkat hingga 12,31 persen atau menjadi 16.360 dibandingkan bulan sebelumnya.
Ada pun, jumlah penumpang domestik yang datang pada Maret 2019 mencapai 103 ribu orang atau naik 9,45 persen dibanding bulan sebelumnya.
Namun semua pelaku bisnis tetap mengharapkan harga tiket pesawat terbang bisa normal kembali seperti sebelumnya.