Ketika Prof Budi Kagramanto Mengenang Wakil Jaksa Agung Arminsyah

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kematian Wakil Jaksa Agung Arminsyah menyisahkan duka yang mendalam bagi sejumlah kolega dan kenalan. Salah satunya adalah Dosen Ilmu Hukum Universitas Airlangga (UNAIR) Prof. Dr. Lucianus Budi Kagramanto, SH,MH. Maklum Budi adalah salah satu penguji Arminsyah, saat meraih gelar doktor pada September 2015 silam.

Budi pun menghaturkan belasungkawa yang mendalam atas kepergian Arminsyah. “Turut Berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Wakil Jaksa Agung RI Bapak Dr Arminsyah. Semoga Almarhum husnul khotimah dan keluarga diberikan kesabaran dan ketabahan. Aamiin,” ujarnya kepada Mata Indonesia, Sabtu 4 April 2020.

Ia mengenal Arminsyah sebagai sosok yang baik, santun dan cerdas. Budi juga melihat Arminsyah sebagai pribadi yang berwibawa dan sabar.

“(Saya ingat) Kalo pas menunggu konsultasi dan ketemu saya, beliau pasti ngajak ngobrol sebentar,” katanya.

“(Begitupun) waktu diuji jawaban beliau juga to the point, rasional dan argumentasi hukumnya pas dengan pertanyaan yang diajukan,” ujarnya lebih lanjut.

Arminsyah juga penuh perhatian terhadap para dosen dan penguji S3 lainnya. “Saya ketemu terakhir dengan beliau pada saat ada teman yang punya hajatan. Kami sempat ngobrol dan saling menanyakan kesehatan,” katanya terkenang.

Seperti diketahui, Arminsyah meninggal dunia pada Sabtu 4 April 2020 sore. Mobil sport Nissan GT-R yang ditumpangi mantan Jampidsus ini hangus tak berbentuk, setelah menabrak pembatas jalan di km 13 Tol Jagorawi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini