MATA INDONESIA, JAKARTA – Mengandung selama sembilan bulan dan kemudian melahirkan merupakan prestasi terbesar bagi setiap perempuan. Untuk ini, tubuh perempuan mengalami beberapa perubahan, baik secara internal maupun eksternal.
Nyeri pada vagina, kelelahan, bahkan depresi pascamelahirkan, adalah sederet hal yang dialami para perempuan. Tak mengherankan apabila banyak kaum perempuan yang kehilangan minat pada bercinta atau menurunnya gairah seks usai melahirkan.
Bercinta setelah melahirkan
Seperti dilansir Times of India, kehilangan minat pada bercinta cukup umum, terutama setelah kehamilan pertama. Semua perubahan fisik dan hormonal yang dialami tubuh perempuan memengaruhi dorongan seksual. Stres dan depresi pascamelahirkan dapat memperburuk keadaan. Selain itu, menyesuaikan diri dengan kehidupan baru setelah kelahiran bayi dan mengurus kebutuhan mereka bisa jadi terlalu berat.
Menyusui juga dapat memainkan peran penting dalam berkurangnya minat seksual kaum perempuan. Saat menyusui, kadar estrogen dalam tubuh menurun dan ini mempengaruhi jaringan vagina. Ini dapat menyebabkan kekeringan dan sensasi kesemutan selama hubungan seksual, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan. Tetapi semua hal ini bersifat sementara dan perasaan itu akan memudar seiring berjalannya waktu.
Seberapa cepat perempuan bisa berhubungan seks setelah melahirkan
Itu semua tergantung pada individu masing-masing dan status kesehatan fisik dan mental. Tidak ada masa tunggu yang diperlukan untuk berhubungan intim setelah kelahiran bayi.
Namun, banyak penyedia layanan kesehatan merekomendasikan untuk menunggu setidaknya selama empat hingga enam pekan setelah melahirkan, terlepas dari metode persalinan apa pun untuk berhubungan seks.
Itu karena risiko mengalami komplikasi pasca-kehamilan paling tinggi dalam dua pekan pertama. Ini memberi tubuh, beberapa waktu yang sangat dibutuhkan untuk sembuh dan pulih. Beberapa perempuan bahkan mengalami robekan vagina setelah melahirkan yang mungkin memerlukan pembedahan dan Anda, para suami mungkin perlu menunggu sedikit lebih lama.
Apakah akan sakit?
Karena kekeringan vagina, perempuan mungkin akan mengalami rasa sakit saat bercinta. Mungkin juga sakit saat sembuh dari episiotomi atau robekan perineum. Untuk meringankan ketidaknyamanan saat berhubungan intim, lakukan beberapa tindakan sebelumnya seperti mengosongkan kandung kemih atau mandi air hangat.
Oleskan es yang dibungkus handuk ke area tersebut dan gunakan pelumas jika vagina kering. Alih-alih melakukan hubungan seks melalui vagina, cobalah seks oral atau masturbasi. Jika Anda masih tidak menikmati sesi bercinta atau merasa tidak nyaman, segera konsultasikan dengan dokter Anda.
Jika Anda tidak lagi tertarik dengan seks…
Seks adalah sesuatu yang penting dalam suatu hubungan, tetapi ada lebih banyak keintiman daripada bercinta. Menyesuaikan diri dengan kehidupan baru setelah melahirkan tidaklah mudah dan jika Anda ingin ‘beristirahat’ untuk sementara waktu, bicarakan isi hati Anda dengan pasangan. Carilah solusi dan cara lain untuk mengungkapkan kasih sayang dan cinta satu sama lain.