MATA INDONESIA, JAKARTA – Penulis novel Harry Potter, JK Rowling mendapat ancaman pembunuhan setelah mengucapkan rasa prihatin dan dukungan kepada Salman Rushdie.
Salman merupakan penulis novel kontroversial berjudul The Satanic Verses alias Ayat Ayat Setan yang rilis pada 1988. Dia ditikam beberapa kali sebelum pidato di Chautauqua Institution di Chautauqua, New York, Jumat lalu.
Hadi Matar, seorang warga negara AS asal Lebanon, ditahan atas percobaan pembunuhan pada Salman. Usai insiden itu, Rowling memberikan dukungan pada Salman di Twitter.
“Berita yang mengejutkan. Benar-benar merasa muak. Semoga dia baik-baik saja,” cuit Rowling.
Seorang netizen membalas cuitan Rowling dengan ancaman pembunuhan. “Jangan khawatir, kamu (korban) selanjutnya,” tulis netizen tersebut.
Rowling membagikan tangkapan layar netizen yang menulis ancaman pembunuhan tersebut. Kemudian, dia melapor ke polisi.
“Untuk semua yang mengirim pesan dukungan: terima kasih. Polisi terlibat (sudah terlibat dalam ancaman lain),” katanya.