MATA INDONESIA, JAKARTA – Tidak banyak pasangan yang terbiasa tidur tanpa mengenakan busana alias telanjang. Padahal, tidur telanjang dengan pasangan dapat membuat tidur Anda lebih pulas dan mengurangi tingkat stress serta kecemasan.
Kontak kulit-ke-kulit juga dapat meningkatkan kadar oksitosin dan hormon cinta. sebagaimana diketahu, peningkatan oksitosin dapat membantu mengurangi tingkat stres dan membuat Anda merasa lebih terhubung dengan pasangan.
Melansir Healthline, ada sejumlah manfaat yang dihasilkan dari tidur telanjang, beberapa mungkin membuat Anda terkejut.
Tertidur lebih cepat
Suhu tubuh Anda adalah salah satu kunci bagaimana Anda tertidur. Ini sebenarnya bagian dari biologis yang bertindak sebagai jam tubuh Anda untuk tidur. Jadi tidur telanjang dapat membantu Anda dan pasangan tertidur lebih cepat.
Kualitas tidur yang lebih baik
Mendinginkan tubuh tidak hanya membantu Anda tertidur lebih cepat, tetapi juga meningkatkan kualitas tidur Anda secara keseluruhan. Suhu ideal untuk kamar tidur Anda adalah antara 60 dan 67°F (15 hingga 19°C).
Studi tahun 2012 dari National Institutes of Health menemukan bahwa suhu ruangan tempat Anda tidur adalah salah satu faktor terpenting dalam mencapai kualitas tidur. Jika terlalu dingin atau terlalu panas, akan memengaruhi tidur Anda. Kualitas suhu yang baik akan membantu menyegarkan otak dan tubuh Anda. Jadi, tidur telanjang dengan pasangan adalah salah satu cara untuk tetap tenang di bawah selimut.
Menjaga kulit tetap sehat
Selain dapat membantu meningkatkan kualitas tidur Anda secara keseluruhan, juga dapat memperbaiki kualitas kulit. Sebuah penelitian membagi peserta menjadi tiga kelompok – satu yang menerima cukup tidur, satu yang kurang tidur, dan yang ketiga yang kurang tidur tetapi menerima nutrisi tambahan.
Apa yang mereka temukan adalah bahwa kelompok yang tidur nyenyak pulih lebih cepat daripada dua kelompok lainnya. Ini menunjukkan bahwa tidur yang cukup dapat membantu memperbaiki sel kulit dan tetap sehat, sementara tidur telanjang membantu hal itu tersebut menjadi lebih baik.
Mengurangi stres dan kecemasan
Manfaat lain dari tidur telanjang adalah dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan Anda secara keseluruhan. Bukan rahasia lagi bahwa kurang tidur memiliki dampak besar pada tingkat stres. Studi menunjukkan bahwa kurang tidur dikaitkan dengan depresi dan bahkan meningkatkan risiko bunuh diri.
Sementara stres dan kecemasan keduanya dapat menyebabkan insomnia, penting untuk diingat bahwa meningkatkan kualitas tidur Anda – dan cukup tidur – dapat membantu menghilangkan semuanya.
Mencegah penambahan berat badan
Jika Anda mengalami masalah tidur, itu bisa mendatangkan malapetaka pada hidup Anda dalam banyak hal. Berdasarkan studi yang diikuti lebih dari 21.000 orang selama tiga tahun, menemukan kemungkinan hubungan antara kurang tidur dan penambahan berat badan. Mereka yang tidur sama dengan atau kurang dari 5 jam per malam berpotensi menambah berat badan.
Menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2
Jika Anda tidak cukup tidur di malam hari, Anda bisa berisiko terkena diabetes atau penyakit jantung. Sebuah studi tahun 2010 menemukan hubungan antara durasi tidur yang lebih rendah dan peningkatan risiko diabetes, yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Dengan tidur telanjang, Anda dapat meningkatkan kemampuan untuk tertidur lebih cepat yang dapat membuat semua perbedaan dalam hal kesehatan Anda.
Meningkatkan kesehatan vagina
Tidur telanjang juga merupakan cara yang bagus untuk meningkatkan kesehatan vagina dan menghindari infeksi jamur. Pakaian dalam yang ketat atau berkeringat dapat meningkatkan risiko infeksi jamur vagina karena jamur suka tumbuh di tempat yang hangat dan lembab. Terlepas dari apa yang Anda kenakan di siang hari, tidur telanjang adalah cara mudah untuk mengeluarkan udara dari vagina Anda dan menjaganya tetap sehat.