The Weeknd Donasi Rp14,5 M untuk Kelaparan di Ethiopia

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Penyanyi asal Kanada, The Weeknd mendonasikan uang sebesar 1 juta Dolar AS atau sekitar 14,5 miliar Rupiah untuk memerangi kelaparan di Ethiopia.

The Weeknd mengumumkan kabar tersebut tepat pada perayaan Paskah, 4 April 2021. Dia berharap bantuan tersebut bisa memerangi kelaparan yang terjadi di Ethiopia.

Selain itu, kabarnya telah terjadi pembersihan etnis di wilayah Tigray yang mengakibatkan ribuan nyawa meninggal dan lebih dari dua juta orang mengungsi dimana kebanyakan anak-anak.

Menurut New York Times, laporan dari Pemerintah Amerika Serikat menyebutkan, orang-orang di wilayah Tigray diusir dari rumahnya setelah terjadi perang yang dimulai oleh Ethiopia.

“Hati saya hancur melihat orang-orang di Ethiopia karena warga sipil yang tak bersalah mulai dari anak-anak kecil hingga orang tua dibunuh secara kejam,” ujar The Weeknd, dikutip dari Just Jared, Senin 5 April 2021.

“Seluruh penduduk desa mengungsi karena ketakutan. Saya akan menyumbangkan satu juta Dolar AS untuk menyediakan dua juta makanan melalui Program Pangan PBB dan mendorong mereka yang mampu untuk turut menyumbang,” katanya.

Nama The Weeknd sempat menjadi perbincangan hangat di ajang Grammy Awards. Dia secara terbuka memboikot Grammy Awards lantaran album ‘After Hours’ miliknya tak masuk nominasi. Padahal, albumnya itu mendapat banyak prestasi terutama di tangga musik Amerika Serikat.

“Saya tidak akan lagi mengizinkan label saya untuk mengirimkan musik saya ke Grammy,” ucap The Weeknd.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Antonius Fokki Ardiyanto Anggota DPRD Kota Yogya Tertarik Posisi Calon Wakil Wali Kota Yogyakarta

Mata Indonesia, Yogyakarta - Antonius Fokki Ardiyanto atau sapaan akrabnya Fokki yang saat ini masih aktif sebagai Anggota DPRD Kota Yogyakarta telah melakukan pendaftaran diri Bakal Calon Wakil Wali Kota Yogya, melalui PDI Perjuangan Jumat (3/5/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini