Sudah Vaksin, Terry Putri Tetap Kena Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sudah menjalani vaksinasi lengkap sebanyak dua kali tak menjamin bebas dari Covid-19. Hal ini dialami presenter Terry Putri.

Di Instagram-nya, Terry mengunggah dua foto. Di slide pertama, tampak foto dirinya membuat simbol hati dengan tangan. Di slide kedua, dia membuat simbul huruf C dengan jari yang artinya Covid-19.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Terry Putri (@terryputri)

“Slide 1: Love yang selalu menguatkan. Slide 2: C for covid, iya, saya sedang terpapar Covid. Ada yg bilang sy kasihan tapi sy beryukur,” tulis Terry, dalam captionnya.

“Sy percaya diketetapan yg terjadi slalu ada hal yg baik didapat kalau sy sudah dijalur ketaatan. Ada yg bilang sy merugi tapi sy merasa beruntung,” lanjutnya.

“Allah berikan ini utk penghapus dosa, tujuan hidup memang kembali dgn tenang tanpa dosa hingga bisa masuk surga. Tinggal melakukan tugas kewajiban sy sbg manusia yaitu ikhtiar, usaha maksimal untuk sembuh & kuat. Hasil, nanti terserah Allah maha baik. Aamiin ya Rabbal alamiin,” ungkapnya.

Tak lupa, Terry mengajak semua orang untuk tetap taat menjalankan protokol kesehatan meskipun sudah divaksin lengkap agar tak terpapar Covid-19.

“#keepsafe teman2 jaga selalu prokes, saya sudah komplit vaksin masih mungkin kena,” ujarnya.

Saat ini Terry menjalani isolasi mandiri. Dia mengaku kehilangan indera penciuman dan perasa. Meski demikian, kondisinya baik-baik saja.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Wujudkan Data Statistik Berkualitas untuk Pembangunan, Pemkab Sleman Susun Roadmap Pembangunan Statistik Sektoral Tahun 2025-2045

Mata Indonesia, Sleman – Penyelenggaraan statistik sektoral di Kabupaten Sleman perlu diperkuat guna menghasilkan data statistik sektoral yang akurat, mutakhir, terintegrasi, akuntabel, mudah diakses dan berkelanjutan, sehingga perencanaan pembangunan dapat dilakukan secara lebih tepat, terukur, dan tepat sasaran. Dengan demikian, kebijakan dan strategi penyelenggaraan statistik sektoral secara terinci akan dapat mewujudkan hal tersebut.
- Advertisement -

Baca berita yang ini