Soal dan Jawaban Materi Bilangan Bulat (Soal Cerita dan Logika) 4-6 SD di TVRI 26 Oktober 2020

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Program Belajar dari Rumah TVRI hingga kini masih terus berlanjut di masa new normal corona (covid-19).

Berikut soal dan kunci jawaban materi ‘Bilangan Bulat (Soal Cerita dan Logika)’ di TVRI untuk kelas 4-6 SD pada Senin, 26 Oktober 2020, dilansir dari Kemdikbud :

1. Seekor lumba-lumba menyelam ke dalam air sejauh 8 meter dari permukaan, kemudian lumba-lumba melompat setinggi 17 meter. Berapa meter ketinggian lompatan lumba-lumba di atas permukaan air laut?

Diketahui:
Lumba-lumba menyelam 8 m
Lumba-lumba melompat 17 m

Ditanya:
Ketinggian lompatan lumba-lumba?

Jawab:
17-8 = 9
Jadi ketinggian lompatan lumba-lumba diatas permukaan air adalah 9 meter.

2. Suhu udara di siang hari adalah 18ºC dan ketika malam hari suhu udaranya -2ºC. Berapakah perbedaan suhu antara siang dan malam tersebut?

Diketahui:
Suhu siang hari 18 derajat celcius
Suhu malam hari -2 derajat celcius

Ditanya:
Perbedaan suhu siang dan malam?

Jawab:
18 – (-2) = 20
Jadi perbedaan suhu antara siang dan malam adalah 20 derajat celcius

3. Sebuah kapal selam menyelam sejauh 85 m dari permukaan laut, kemudian ke bawah lagi sejauh 38 m. Tentukan posisi kapal selam berada dari permukaan laut dengan operasi bilangan bulat!

Diketahui:
Kapal selam menyelam awal = 85 m
Kapal selam menyelam lagi = 38 m

Ditanya:
Posisi kapal selam sekarang?

Dijawab:
85 + 38 = 123
Jadi posisi kapal selam sekarang adalah 123 meter dari permukaan laut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini