Ngga Hanya Patah Tulang, Daun Patah Tulang Ampuh Obati Impotensi!

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pernahkah kamu mendengar istilah daun parah tulang? Kamu mungkin penasaran apa kaitan tanaman ini dengan tulang yang patah. Tanaman daun patah tulang telah lama digunakan sebagai obat tradisional dan diyakini memiliki manfaat untuk dapat mengobati frakur atau patah tulang.

Daun patah tulang memiliki nama ilmiah Euphorbia tirucalli (E. Tirucalli). Tanaman ini termasuk pada jenis tumbuhan perdu yang memiliki tinggi 4-12 m. Daun patah tulang umumnya berukuran kecil dengan panjang maksimal 2,5 cm.

Tanaman yang juga dikenal dengan pencil cactus ini mampu bertahan hidup di area di mana tanaman lain tidak bisa atau sulit untuk tumbuh. Seperti misalnya di kawasan tropis yang kering dengan curah hujan yang rendah, tanah beragam, serta pada area ketinggian lebih dari 2.000 meter.

Tanaman patah tulang telah banyak digunakan sebagai obat herbal. Namun bagian yang digunakan bukanlah daunnya, melainkan getah, akar, hingga dahannya.

Apa saja manfaat dari tanaman parah tulang?

Tanaman patah tulang secara tradisional diyakini mampu mengatasi beragam gangguan kesehatan, antara lain:

  • Impotensi
  • Sakit gigi
  • Wasir atau hemoroid
  • Gigitan ular atau kalajengking
  • Kutil
  • Asma
  • Sakit gigi
  • Epilepsi
  • Kolik
  • Tumor
  • Kanker
  • Bisul di hidung
  • Nyeri tulang

Selain manfaat di atas, suatu jurnal menyebutkan bahwa tanaman patah tulang banyak digunakan untuk menyembuhkan patah tulang di daerah Pulau Jawa. Penduduk setempat menggunakannya dengan cara mengaplikasikan dan menggosokkan getah dari tanaman patah tulang ke arah tubuh yang mengalami fraktur.

Tak hanya dipercaya sebagai obat patah tulang, getah dari tanaman ini juga berbahaya. Jika getah mengenai mata, dapat mengakibatkan kebutaan sementara yang dapat berlangsung hingga beberapa hari sampai terjadi kebutaan permanen.

Seperti yang telah disebutkan di atas, khasiat penyembuhan patah tulang oleh tanaman patah tulang didapatkan dari getahnya bukan dari daunnya. Meski begitu, perlu diingat bahwa penemuan-penemuan tersebut hanya bersifat menuliskan apa yang dilakukan oleh masyarakat setempat.

Untuk itu, penelitian lebih lanjut dan lebih luas masih harus dilakukan untuk mengetahui manfaat dan efektivitas tanaman ini dalam menyembuhkan fraktur maupun penyakit lain.

Konsultasikan ke dokter jika kamu mengalami patah tulang untuk mengetahui langkah pengobatan apa yang harus dilakukan, termasuk saat ingin menggunakan tanaman patah tulang sebagai obat herbal tradisional.

Reporter: Sheila Permatasari

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Aparat Gabungan Buru Anggota OPM Pelaku Penembakan di Papua

Papua – Aparat gabungan TNI-Polri meningkatkan operasi penegakan hukum di Papua dan memburu pelaku setelah terjadinya insiden penembakan terhadap...
- Advertisement -

Baca berita yang ini