MATA INDONESIA, JAKARTA – Suka makan burger? hati-hati, jenis makanan ini masuk dalam kategori Junk Food atau kalau diartikan makanan sampah. Sedikit menakutkan namanya. Makanan ini mengandung kalori yang tinggi namun kandungan nutrisi yang rendah. Oleh sebab itu junk food tidak baik untuk kesehatan.
Burger juga merupakan makanan cepat saji yang mengenyangkan dan mudah di dapat. Namun jika terus mengonsumsi secara berlebihan akan rentan terkena penyakit seperti serangan jantung dan sebagainya. Hal ini karena junk food mengandung banyak karbohidrat, gula, lemak dan garam.
Apalagi memasak daging secara cepat itu biasanya mengandung amonia dalam pembuatannya. Amonia adalah cara untuk “mencuci” patty agar bersih dari bakteri dalam waktu cepat. Pada anak-anak dan remaja, hal tersebut akan menghambat pertumbuhan mereka.
Jumlah Kalori dan nutrisi pada burger
Kalori burger tergolong sangat tinggi. Beberapa menu burger bahkan mencapai 1000 kalori per sajiannya. Jumlah ini telah melebihi setengah dari kebutuhan kalori harian orang dewasa. Maka tidak mengherankan jika mengonsumsi burger secara rutin dan gaya hidup yang tidak sehat akan membuat kamu mengalami obesitas dan kolestrol.
Meski ada pula sejumlah nutrisi yang bisa anda dapatkan dari burger. Daging sapi kaya akan protein dan nutrisi penting, seperti zat besi, zinc, vitamin B6, dan vitamin B12. Potongan tomat, selada, atau bawang bombay juga dapat memberikan tambahan nutrisi penting bagi tubuh, misalnya vitamin C, vitamin B, vitamin K, serta zat antioksidan likopen.
Tambahan roti, topping, bumbu pelengkap, porsi daging yang terlalu besar, serta porsi sayur yang terlalu sedikit, bisa menjadi alasan kenapa burger tidak sehat. Terlebih lagi jika kamu tidak suka mengonsumsi sayur untuk burger.
Tak ada larangan untuk mengonsumsi Burger. Namun sebaiknya tidak secara berlebihan. Jika masih batas wajar tidak membahayakan untuk kesehatan, yang penting tetap cukupi kebutuhan nutrisi tubuh dengan makanan sehat dan bersih.
Sedikit tips mengonsumsi burger sendiri dengan bahan yang sehat dan bersih yaitu dengan memilih daging tanpa lemak, mengurangi pemakaian garam, dan menambah sayur -sayuran segar lebih banyak, serta menghindari saus seperti mayonais atau keju yang mengandung lemak tinggi. Selain itu juga anda bisa memilih pilihan roti yang rendah kalori.
Reporter : Syifa Ayuni Qotrunnada