Hey Ladies Ingin Turunkan Berat Badan Tanpa Diet? Coba Konsumsi Minuman Ini

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Berat badan naik bagi Wanita menjadi momok yang menyeramkan, alhasil mereka banyak berupaya melakukan program diet untuk menurunkan berat badannya.

Bahkan dari mereka tidak makan nasi agar mengurangi berat bdan mereka, namun ternyata bukan hanya makan berat saja, mengonsumsi minuman tertentu juga menyebabkan kegemukan.

Diketahui, metabolisme tubuh mempengaruhi berat badan. Orang yang memiliki metabolisme yang cepat cenderung susah gemuk meski banyak makan, sementara jika metabolisme lambat akan mudah menambah berat badan.

Nahm untuk membantu metabolisme lebih cepat ada beberapa minuman yang membantu agar tubuh tidak gemuk.

  1. Air putih

Tidak mengejutkan bahwa air putih adalah minuman nomor satu untuk metabolisme. Ada pendapat yang mengatakan bahwa air membantu “membuang” lemak dari tubuh.

Pakar gizi bersertifikat Serena Poon mengatakan, penelitian telah menunjukkan bahwa air dapat meningkatkan pengeluaran energi tubuh dan mengubah lemak yang tersimpan menjadi bahan bakar.

  1. Kopi

Pakar diet dan CEO NY Nutrition Group, Lisa Moskovitz yang berbasis di Amerika Serikat, mengatakan bahwa kopi berkafein adalah stimulan yang dapat meningkatkan metabolisme istirahat sekaligus menekan nafsu makan.

Menariknya, perasaan lapar yang mungkin didapatkan setelah minum kopi dengan perut kosong mungkin karena tubuh memberi tahu dua hal: bahwa kafeinnya berkurang, dan inilah saatnya untuk makan.

Tapi jangan sembarangan kopi. Donald Mankie, pakar diet dari Florida, Amerika Serikat, menyarankan memilih kopi hitam yang hanya mengandung dua kalori per porsi, juga vitamin B12 dan magnesium. Menurut para ahli, kedua kandungan itu membantu tubuh memproses makanan.

  1. Teh hijau

Terakhir adalah the hijau disebut berkali-kali dapat mendukung proses metabolisme. Moskovitz mengatakan bahwa minuman ini mengandung EGCG, senyawa yang telah terbukti meningkatkan pengeluaran energi saat istirahat, Dengan kata lain, teh hijau membakar sejumlah kalori saat tubuh tidak aktif secara fisik.

Moskovitz menambahkan bahwa antioksidan teh hijau juga dapat memerangi stres oksidatif. Stres ini dapat memperlambat metabolisme jika dibiarkan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tindakan OPM Semakin Keji, Negara Tegaskan Tidak Akan Kalah Lawan Pemberontak

Organisasi Papua Merdeka (OPM) banyak melancarkan aksi kekejaman yang semakin keji. Maka dari itu, negara harus tegas untuk tidak...
- Advertisement -

Baca berita yang ini