MATA INDONESIA, JAKARTA – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI LaNyalla Mahmud Mattalitti menegaskan bahwa kehadiran taksi terbang atau HeliCity di Ibukota bisa mempermudah mobilitas. Terlebih jika ada keperluan yang mendesak.
“Taksi terbang dapat menjadi alternatif pada bidang transportasi, terutama untuk keperluan dengan durasi waktu yang mendesak,” kata LaNyalla, Minggu 28 Februari 2021.
Ia mengatakan bahwa kehadiran HeliCity atau taksi terbang bisa dimanfaatkan dengan maksimal untuk menjangkau tempat tujuan dengan cepat.
Terlebih bila pemanfaatan taksi terbang ini untuk membantu korban bencana seperti menjadi untuk mendistribusikan obat-obatan dan mengevakuasi korban.
“Taksi terbang sangat diperlukan terutama untuk kepentingan masyarakat, seperti jasa pengiriman obat-obatan, perjalanan pejabat atau kebencanaan serta hal lainnya,” kata LaNyalla.
Adapun Helicity ini merupakan layanan transportasi baru yang diperkenalkan oleh PT Whitesky Aviation. Moda transportasi helicopter ini siap menjemput penggunanya dari atau ke Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
CEO PT Whitesky Aviation Denon Berri Klinsky Prawiraadmadja menegaskan bahwa HeliCity sudah beroperasi sejak 23 Agustus 2020 lalu, bertepatan dengan rampungnya pembangunan heliport di sisi selatan Bandara Soekarno-Hatta.
Ia mengatakan bahwa layanan tersebut tersedia bagi penggunannya di 72 titik yang tersebar yaitu meliputi
- Kota Bekasi
- Kota Depok
- Kota Tangerang
- DKI Jakarta
- Puncak, Kota Bogor
- Sentul, Kabupaten Bogor dan
- Serpong, Tangerang Selatan.
Besar tarifnya pun bervariasi mulai dari Rp 8 juta – Rp 20 juta, tergantung dari jenis helicopter yang digunakan dan jenis layanannya.