Fix! Yoo In-na Bakal Gabung Bareng Jisoo BLACKPINK di Drama Terbaru

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Aktris cantik Yoo In-na dipastikan bergabung dengan salah satu member BLACKPINK, Jisoo dalam drama karya kreator ‘Sky Castle’, ‘Snowdrop’. Tak hanya Jisoo BLACKPINK, Yoo In-na juga turut beradu akting dengan Jung Hae-in.

Pihak JTBC selaku rumah produksi dan penayangan ‘Snowdrop’ memastikan kabar tersebut pada Senin, 28 Desember 2020. Kabar tersebut sontak membuat warganet terkejut dan bahagia.

‘Snowdrop’ merupakan drama terbaru dari sutradara ‘SKY Castle’, Jo Hyun-tak, dengan latar Kota Seoul pada 1987. Drama ini akan bercerita tentang Soo-ho (Jung Hae-in), seorang mahasiswa di universitas bergengsi yang tiba-tiba bergegas ke asrama perempuan dengan berlumuran darah.

Seorang siswa di sekolah itu, Eun Young-cho (Jisoo), membantu Im Soo-ho bersembunyi dan merawat lukanya. Bahkan saat menghadapi bahaya di bawah pengawasan ketat.

Yoo In-na akan berperan sebagai Kang Chung-ya, seorang ahli bedah di rumah sakit pemerintah. Ia memiliki pesona yang dapat membuat orang menyukainya hanya dalam sekejap.

Kabarnya, drama bertabur bintang ini dijadwalkan tayang pada 2021. Jadi kita tunggu aja ya gaes.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini