Duh! Posting Kondisi Kesehatan, Arief Muhammad Malah Ditagih Ikoy-ikoyan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Influencer Arief Muhammad kembali jadi sorotan. Belum lama ini, bapak satu anak itu memposting kondisi kesehatannya di sosial media.

Arief mengatakan tengah mengalami sakit bahu selama beberapa waktu ke belakang. Hal ini membuatnya sulit beraktifitas, khususnya olahraga.

Namun, dalam postingannya itu, masih ada saja netizen yang menagih Arief seolah sedang bermain ‘ikoy-ikoyan’ yang ia populerkan. Dilihat dari kolom komentarnya, salah seorang netizen malah meminta modal menikah saat kondisi kesehatan Arief sedang tak baik.

“Bang, bagi rezeki buat modal nikah biar gak bebanin ortu,” tulis netizen itu.

Alih-alih diberikan, Arief justru geram dengan aksi netizen itu. Ia bahkan membalas komentar itu dengan tegas.

“Nggak ada simpatinya sama sekali, orang lagi ngepost apa malah komennya apa, kalau belum mampu nikah ya jangan nikah dulu,” balas Arief.

Sontak, balasan Arief itu membuat heboh netizen. Banyak yang membela Arief namun tak sedikit yang menganggap itu hasil dari ulah dirinya yang membiasakan netizen meminta-minta akibat tren ikoy-ikoyan yang ia buat.

“Ah lagian salah si Arief, Ikoy-ikoyan tuh mengasah bakat dan kreativitas dalam mengemis warga Indonesia,” kata akun raachun.

“Konsekuensi ariff soalnya keseringan post ikoy2,” tulis akun mbakgunungpati.

“Dia sendiri yg nyiptain ikoy2 an, org kan jadi berharap banyak sama dia,” komentar akun michellealices.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Respon Cepat Pemerintah Kunci Keberhasilan Hadapi Karhutla

Oleh: Ricky Rinaldi Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) merupakan salah satu bencana ekologis yang kerapmenjadi ancaman serius di Indonesia, terutama saat musim kemarau tiba. Namun, tahun 2025 ini, Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam mengendalikan karhutla berkat respon cepatdari pemerintah, khususnya pemerintah daerah. Keberhasilan ini bukan hanya hasil kebetulan, melainkan buah dari sinergi lintas sektor, kesiapsiagaan, serta kerja kolaboratif antara berbagaielemen seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, Manggala Agni, damkar, dan masyarakat. Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, menyampaikan bahwa langkah cepat dan sigapmenjadi kunci utama dalam mengendalikan karhutla sebelum api meluas dan sulit dikendalikan. Ia menekankan pentingnya pemadaman sejak api masih kecil agar tidak berkembang menjadikebakaran besar. Ia juga mengingatkan semua pihak agar tetap waspada menghadapi musimkemarau dan tidak lengah dalam menjaga kesiapsiagaan. Sikap proaktif ini terbukti efektif, seperti yang terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Karhutla yang melanda kawasan perbukitan Harau berhasil dikendalikan meskipunmenghadapi medan geografis yang sulit, yakni bukit terjal berbatu. Hanya sekitar dua hektarelahan yang terbakar berkat kerja cepat tim gabungan. Hal serupa terjadi di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, di mana karhutla seluas 10 hektare berhasil ditangani tanpa meluas lebih jauh. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif pemerintah daerah dan tim tanggap darurat di lapangan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini