Andrew Garfield akan Bintangi Serial Baru, Ini Dia Perannya

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Andrew Garfield dikabarkan akan mainkan peran baru untuk proyek serial barunya. Kabarnya Andrew akan bintangi serial ‘Hot Air’.

Melansir dari Entertainment Weekly, Andrew Garfield akan berperan sebagai pengusaha miliarder bernama Richard Branson. Serial ini diadaptasi dari buku jurnalis investigasi ‘Dirty Tricks’ karya Martyn Gregory.

Buku itu telah mencatat skandal besar di awal 90-an di mana British Airways berusaha menghancurkan maskapai Branson. Maskapai itu bernamakan Virgin Atlantic.

Perusahaan maskapai itu didirikan pada 1984 di mana Virgin Atlantic berusaha untuk menghidupkan kembali kemewahan dan kegembiraan perjalanan udara. Menjadikan perusahaan itu ‘sempurna’ dari pesaingnya.

Maskapai penerbangan terbesar di Inggris, British Airways, melihat potensi kuat Virgin dan memulai misi rahasianya. Dengan menghancurkan merek tersebut.

British Airways meluncurkan kampanye ‘trik kotor’ di mana mata-mata meretas komputer Virgin dan menyamar sebagai karyawannya. Bahkan perusahaan itu menjangkau penumpang Virgin mencoba membujuk mereka untuk mengganti penerbangan mereka.

Branson pun akhirnya mengetahui hal tersebut dan menggugat British Airways ke kasus pengadilan tingkat tinggi. Memaksa British Airways untuk membayar ganti rugi kepada Virgin hampir 3 juta Poundsterling.

Sementara itu, serial ini hanya akan ada enam episode. Serialnya akan disutradarai oleh David Leitch yang sebelumnya pernah menangani film ‘Deadpool 2’, ‘Hobbs & Shaw’, ‘Atomic Blonde’, dan ‘Bullet Train’.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini