Sering Dikira Anak SD dan Kena Bully, Gak Tahunya Profesi Cowok Ini Bikin Tercengang

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Jangan melihat seseorang hanya dari penampilan ya gaes. Karena penampilan bisa jadi “menipu”.

Penampilan keren belum tentu menjamin kualitas diri seseorang. Bisa jadi yang memiliki kekurangan dalam penampilan justru punya kualitas diri yang hebat.

Seperti kisah pria asal Filipina bernama Ian Francis Manga ini. Ia seringkali dibully dan diremehkan lantaran tubuhnya yang kerdil.

Ia bahkan kerap dikira anak Sekolah Dasar oleh orang. Namun siapa sangka, kenyataannya ia justru seorang pemuda yang cerdas dan berprestasi.

Pemuda 23 tahun itu ternyata adalah seorang guru profesional berlisensi. Sejak kecil ia adalah anak cerdas dan berprestasi.

Namun sayangnya, ia sering sakit-sakitan. Dilansir dari Buhayteacher, Selasa, 3 September 2019, tubuh Ian tak bisa tumbuh secara normal sejak anak-anak.

Meski begitu, otaknya berkembang normal. Ia bahkan menjadi anak yang cerdas, bisa mengikuti pelajaran di sekolah dengan baik dan menyelesaikan pendidikannya hingga perguruan tinggi dengan hasil membanggakan.

Sayangnya, meski cerdas berprestasi, masih ada saja orang-orang yang meremehkan dan mencibir Ian hanya karena kekurangan fisiknya.

Meski begitu, Ian tak menyerah. Ia justru menjadikannya pemicu untuk lebih bersemangat dalam meraih cita-cita.

“Abaikan saja mereka, Saya harus membuktikan bahwa saya bisa tanpa mereka dan membuktikan mereka salah,” kata Ian.

Kini, ia pun telah sukses menjadi guru profesional yang menginspirasi para siswanya. Satu persatu orang yang dulu pernah menghinanya sekarang menyesal dan justru berbalik menjadi temannya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Survei Elektabilitas Bakal Calon Walkot Jogja yang Bertarung di Pilkada 2024, Sosok Ini Mendominasi

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menjelang Pilkada 2024 di DIY, sejumlah lembaga survei sudah bergeliat menunjukkan elektabilitas para bakal calon Wali Kota dan juga Bupati. Termasuk lembaga riset Muda Bicara ID yang ikut menunjukkan hasil surveinya. Lembaga yang diinisiasi oleh kelompok muda ini mengungkap preferensi masyarakat Kota Jogja dalam pemilihan Wali Kota Jogja 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini