Isi Waktu Libur, Pemain Garuda Select Tanding PlayStation

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOUGHBOROUGH – Para pemain Garuda Select memilih mengadakan turnamen FIFA 21 di PlayStation untuk mengisi waktu libur latihan. Kegiatan ini dilakukan untuk mengusir rasa jenuh dan saling mengakrabkan diri.

Sayngnya, tidak semua pemain ikut dalam turnamen ini. Pasalnya, sistem protokol kesehatan jaga jarak yang ketat masih harus diberlakukan, sehingga turnamen ini hanya diikuti oleh delapan orang. Nantinya akan ada kloter tunamen di antara pemain-pemain yang lain di waktu lain.

Kali ini Faiz Maulana berhasil keluar sebagai pemenang. Ia berhasil mengalahkan Hokky Caraka di partai final dengan skor tipis 4-3. Atas keberhasilannya tersebut, Faiz mendapatkan trofi bergilir sebagai juara.

“Senang bisa menang karena dari babak awal lawannya berat-berat dan selalu menang tipis sampai ke final. Pertandingan paling berkesan tentu di final melawan Hokky (Caraka). Awalnya dia meremehkan saya, tapi akhirnya saya bisa menang memakai Liverpool melawan Hokky yang menggunakan Bayern Muenchen,” kata Faiz.

“Sebenarnya bukan meremehkan Faiz, saya kira tadi awalnya akan melawan Frezy di final. Tapi ternyata Faiz yang menang. Walaupun kalah, saya tetap senang karena ini sekaligus buat refreshing menyegarkan pikiran sebelum nanti kami semua mulai latihan lagi,” ujar Hokky.

Kegiatan semacam ini dibutuhkan untuk mengurangi kejenuhan di tengah agenda latihan yang padat dan intensif. Selain itu, para pemain juga bisa menghabiskan waktu bersama di luar lapangan dan membicarakan hal-hal lain. Meski demikian, mereka tetap fokus menyiapkan diri untuk latihan selanjutnya.

“Kalau dari segi persiapan, menurut saya sekarang kami jauh lebih siap. Terutama dari aspek fisik karena kemarin sudah digenjot habis-habisan. Sekarang tinggal memperbaiki segi teknik seperti sentuhan bola dan sebagainya,” ungkap Faiz.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini