Keseringan Swab Test Bisa Bikin Infeksi Mata, Mitos atau Fakta?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Belum lama ini, aktris Hollywood Hillary Duff menyampaikan pernyataan yang menghebohkan publik. Ia mengatakan mengalami infeksi mata diduga karena terlalu sering melakukan tes swab PCR Covid-19.

Duff mengaku dirinya mengalami sakit mata usai keseringan melakukan tes swab di tempat kerjanya.

“Saya mendapat infeksi mata dari semua tes COVID di tempat kerja,” tulis Duff pada Insta Storynya beberapa waktu lalu.

Lantas benarkah terlalu sering melakukan tes swab bisa memicu infeksi pada mata? Mitos atau fakta?

Dikutip dari USA Today, beberapa dokter mengatakan Hilary Duff tak mungkin mengalami infeksi mata akibat tes swab Covid-19 yang dijalaninya. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) juga tak mencantumkan infeksi mata sebagai efek samping dari tes COVID-19 terutama PCR.

Dr Christopher F. Thompson, spesialis THT di Rumah Sakit Misi Providence di Orange County, California menegaskan tes Covid-19 tidak menyebabkan infeksi pada mata.

“Tes Covid-19 tidak menyebabkan infeksi mata,” ucapnya.

Ia mengucapkan alat usap tes Covid-19 adalah alat kecil steril yang mengumpulkan lendir dan ditempatkan di sepanjang dasar rongga hidung ke nasofaring (bagian atas tenggorokan, di belakang hidung).

Christopher juga menegaskan organ mata dipisahkan dari rongga hidung oleh lapisan fibrosa yang disebut periorbita, serta tulang (lamina papyracea). Saluran air mata mengalir ke rongga hidung, tetapi usapan tidak mengganggu saluran air mata ini. Maka, penyeka di hidung tidak bisa menyebabkan infeksi mata.

Selain Christopher, Dr Brian Toy, dokter mata di Roski Eye Institute di University of Southern California, juga menegaskan kejadian yang dialami Hilary Duff tak mungkin diakibatkan dari tes swab yang ia jalani.

Ia mengatakan, peralatan yang digunakan untuk melakukan tes swab dipastikan sudah steril. Sehingga tak memungkinkan bisa terjadi infeksi, apalagi sampai ke mata.

“Swab yang mereka gunakan untuk tes Covid itu steril, dan jika dilakukan oleh perawat atau teknisi terlatih, tidak menyebabkan trauma yang tidak perlu, jadi tampaknya tes Covid tidak mungkin menyebabkan infeksi mata,” ucapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Di Era Pemerintahan Presiden Prabowo, Korban Judol Diberikan Perawatan Intensif di RSCM

Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat mengumumankan adanya inisiatif baru dalam upaya menangani dampak sosial dan psikologis...
- Advertisement -

Baca berita yang ini