Viral Foto Kocak Bupati Banjarnegara Rebahan Santuy di Tengah Jalan, Kenapa Sih?

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono kembali viral di media sosial. Setelah membuat geger dengan foto slip gaji dirinya, kini beredar foto Budhi Sarwono sedang tiduran di sebuah jalan beraspal.

Foto tersebut kali pertama diunggah oleh akun Instagram @kabupatenbanjarnegara, pada Kamis pada 24 Oktober 2019 lalu. Dalam foto yang diunggah Budi tampak bupati mengenakan pakaian dinas lengkap bersama dua orang lainnya.

Setelah foto tersebut menjadi sorotan publik dan viral di media sosial. Akun @kabupatenbanjarnegara kembali mengunggah foto tersebut dengan caption yang menjelaskan alasan kenapa Budhi Sarwono melakukan hal ‘nyeleneh’ tersebut.

Dalam caption yang diunggah, Budhi Sarwono mengatakan foto tersebut diambil pada Senin tanggal 21 Oktober usai dirinya memantau jalan di Desa Petir Kecamatan Purwanegara khususnya Dusun Kayubima, Krinjing dan Sranti yang terisolir.

Dalam pantauannya itu ia juga ditemani Kepala DPU PR Tatag Rochyadi dan staf, Humas, staf Satpol PP dan Kodim.

“Waktu kami kesana ternyata kondisinya sangat parah. Sampai-sampai saya marah sama kepala DPU seperti terlihat dalam video di youtube itu,” kata Bupati.

“Kemarahan saya beralasan. Kok masih ada warga saya yang belum merdeka. Jalan di sini rusak parah. Selama ini saya bangga-banggakan Jalan Pandanarum sudah halus, Jalan Duren sudah mulus. Ternyata di Petir, Kayubima, Krinjing dan Sranti ini, rusak dan ekstrim sekali jalannya. Ini tidak adil,” sambungnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa foto tersebut diambil ketika pulang dari Desa Petir. Saat ia melintasi lewat ruas jalan Kutawuluh–Gumiwang, ia melihat bahwa jalan tersebut benar-benar Lebar, halus, dan mulus. Berbanding terbalik dengan jalan yang ia kunjungi sebelumnya.

“Spontan saya buka pintu mobil dan saya hempaskan tubuh ini ke tengah jalan. Itu ekspresi kegembiraan saya. Kok jalannya bagus sekali,” ungkapnya.

“Saat berguling di jalan itu saya bersyukur, berharap dan berdoa. Saya ingin Desa Petir Kayubima dan seterusnya segera menikmati jalan bagus seperti ini. Air juga melimpah. Saya gembira sekali waktu itu,” kata dia lagi.

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini