Viral! Adu Mulut Pemobil vs Aparat, Ngotot Masuk Surabaya Bermodalkan Kunci Kosan

Baca Juga

MATA INDONESIA, SURABAYA – Aksi seorang pemobil berplat Semarang yang ngotot ingin masuk Surabaya menjadi perbincangan netizen. Videonya yang menolak untuk diputar balik oleh aparat dibagikan oleh akun Instargam @undercover.id pada Minggu 4 Juli 2021.

Isi video menampilkan adu mulut antara pemobil dengan aparat. Pemobil yang merupakan seorang pria itu mengaku ke petugas bahwa hendak pulang ke kos yang terletak di Surabaya.

Namun aparat memberhentikannya karena pelat nomornya merupakan pelat nomor Semarang. Aparat pun menanyakan tentang kelengkapan hasil tes swab serta sertifikat vaksinasi.

Pria itu ternyata tidak memiliki kelengkapan yang diminta petugas. Ia hanya menujukkan kunci kos dan mengatakan kalau dirinya benar-benar kos di Surabaya.

Pihak aparat kemudian menanyakan lagi ke pemobil mengenai surat keterangan tinggal dari RT dan RW setempat. Namun lagi-lagi, pemobil tersebut memang tidak memilikinya.

Pemobil tetap memaksa untuk bisa melintas menuju kosnya tersebut. Tetapi aparat secara tegas melarangnya karena surat-surat yang dimintanya tidak dimiliki pemobil.

Cekcok dan adu mulut pun terjadi antara pemobil dan aparat. Pemobil pun sempat keluar dari mobil dengan menunjukkan KTP-nya. Meski begitu, aparat tetap menolaknya untuk mempersilakan pemobil tersebut melintas.

Video ini pun viral di media sosial dan warganet langsung memberikan tanggapan di dalam kolom komentar unggahan tersebut. Tak sedikit netizen yang nyinyir melihat aksi pria tersebut, namun ada juga yang membelanya.

“Ngotot dulu.. videoin .. sebarin biar viral baru mikir.. semangat & sabar ya pakpol buat ngadepi masyarakat ndableg kek dia ?,” komentar @tita_d***ng.

“Yahh min kebanyakan anak jaman sekarang mana ngerti adab bikin surat ijin tinggal buat yg ngekos apalagi kosan eksklusif… Kebanyakan juga taunya bayar mahal tok.. “kebanyakan” yaaa..,” kata @agung_****oyo.

“Masnya mahasiswa tp kok minim informasi. Padahal bawaannya mobil. Masa ga tau aturan yg lg rame bgt di omongin sana sini.?,” tulis @anni****ktari.

“Plat semarang ktp semarang bener kata polisinya hidupp pakk semangat,” kata @p***wss.

“Ya simplenya kalo lu gak punya “tiket masuk” ya jangan marah ama yg jaga dong kan sudah aturannya gitu. Sekarang orang2 pada hobi blunder ya, dia yg video tapi dia juga yang salah ngeyel pula, ntar kalo gak tegas katanya polisi lembek tapi pas dikasi tindakan tegas malah marah marah kan aneh,” tulis @kami****gumi_.

“Titik masalah nya adalah putar balik dari arah Surabaya ditutup. Sehingga yang dari arah Surabaya harus maju ke bundaran Waru lalu masuk Surabaya lagi. Ini yang menjebak. Wajar lah kalau ngotot. Knapa harus ditutup akses putar balik?,” kata @pra****aji.

Diketahui, Pemerintah telah menetapkan pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 3-20 Juli mendatang. Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri juga melakukan penyekatan di 407 titik di seluruh pulau Jawa dan Bali.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono mengatakan di wilayah DKI Jakarta terdapat 60 titik penyekatan. Rinciannya, 25 titik pembatasan atau penyekatan mobilitas dan 35 titik pembatasan pengendalian mobilitas.

Kemudian untuk wilayah lainnya, terdapat sebanyak 20 titik penyekatan di Banten, 106 titik penyekatan di Jawa Barat, enam titik penyekatan di DIY Yogyakarta, dan 12 titik penyekatan di Denpasar, Bali. Selanjutnya, ada 106 titik penyekatan di Jawa Timur dan 42 titik penyekatan di Jawa Tengah.

Tonton videonya di sini!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Komitmen Pemerintah Wujudkan Kemandirian Ekonomi Papua Melalui Lumbung Pangan Nasional

*) Oleh : Ratna Juwita Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkankomitmen kuat untuk melakukan pembangunan Lumbung Pangan Nasional di Kabupaten Merauke, Papua. Melalui program ini, diharapkan Papua tidak hanyamenjadi daerah yang mandiri dalam hal pangan, tetapi juga menjadi motor perekonomian yang memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.  Sejak diluncurkan, program Lumbung Pangan Nasional yang berbasis di KabupatenMerauke ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak. Salah satunya adalahtokoh masyarakat adat Papua, Bonefasius Muenda, yang mengungkapkan bahwaPresiden Prabowo Subianto memiliki perhatian besar terhadap pembangunan di Papua. Menurut Muenda, upaya pemerintah untuk menjadikan Merauke sebagai Lumbung Pangan Nasional mencerminkan niat tulus Presiden Prabowo untuk menyejahterakanmasyarakat Papua. Hal ini tidak hanya terlihat dari kebijakan yang digulirkan, tetapijuga dari langkah konkret yang telah diambil untuk membangun infrastrukturpendukung, membuka lapangan pekerjaan, serta mendorong keterlibatan masyarakatdalam proses pembangunan. Menurutnya, program ini akan memberikan dampak langsung terhadap ekonomimasyarakat setempat, yang selama ini lebih banyak bergantung pada sektortradisional dan terbatas pada kegiatan pertanian subsisten. Melalui Lumbung Pangan Nasional, Merauke akan menjadi daerah yang tidak hanyamengelola hasil pertanian untuk kebutuhan lokal, tetapi juga untuk mendukungketahanan pangan nasional. Dengan lahan yang subur dan potensi besar dalamsektor pertanian, Merauke menjadi pilihan ideal untuk menjadi pusat produksi pangan, baik untuk konsumsi lokal maupun ekspor. Kemudian, Presiden Prabowo juga akan membangun sejumlah infrastrukturpendukung berupa dermaga di Wanam dan jalan sepanjang 135 kilometer dariWanam ke Muting. Infrastruktur tersebut akan memberikan akses bagi petani untukmengangkut alat-alat pertanian dan hasil panen. Dengan kondisi lahan yang rata dan berawa,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini