Prabowo Jadi Menteri Jokowi, Sederet Meme Ini Beredar di Medsos

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA - Prabowo Subianto telah menyatakan siap membantu pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin, meski sebelumnya bertarung sebagai rival dalam Pilpres 2019.

Ketua Umum Gerindra tersebut datang ke Istana pada Senin 21 Oktober 2019 kemarin memenuhi panggilan Presiden Joko Widodo. Ia resmi masuk dalam daftar calon menteri Jokowi untuk kabinet selanjutnya.

Setelah Prabowo tiba di Istana dan menyatakan siap membantu Jokowi, bermunculanlah banyak meme di media sosial, seperti beberapa yang viral berikut ini.

Datang ke Istana, Prabowo ditemani Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo, yang ternyata juga menjadi salah satu calon menteri kabinet Jokowi-Ma’ruf.

Banyak pihak yang menganggap keputusan Prabowo sudah tepat. Namun, beberapa kelompok lainnya masih saja nyinyir alias bersikap sinis dengan bersatunya Prabowo di kubu Jokowi. Mereka yang masih nyinyir saat ini populer dijuluki Kadal Gurun alias Kadrun.

Pastinya, Prabowo dikaitkan dengan posisi Menteri Pertahanan. Hal ini sesuai dengan pernyataan Prabowo di Istana, bahwa ia diminta bantuan oleh Jokowi untuk mengurusi bidang pertahanan.

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini