Kocak! Remaja Ini Pesan Taksi Online Hendak ke Hotel, yang Jemput Malah Bapaknya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ada-ada saja yang dilakukan muda-mudi +62. Mereka berani untuk melakukan segala cara agar bisa bercumbu dengan sang kekasih tanpa ketahuan orangtua mereka.

Namun, apa jadinya niat buruk itu justru tertangkap basah oleh orangtuamu sendiri? Seperti yang dialami remaja lelaki ini.

Kisah kocaknya viral usai diunggah oleh akun TikTok, @dramaojol.id. Pemuda yang tak diketahui identitasnya itu diduga ingin pergi ke sebuah hotel untuk check in.

@dramaojolofficial

pintu merah apaan sih? ? #dramaojol #foryou

♬ Nobody – Mitski

Alhasil, remaja tersebut pun memesan taksi online untuk mengantarnya ke tampat tujuan. Namun, siapa sangka, yang mengambil orderan tersebut justru ayahnya sendiri.

“Ketika lo mau ke pintu merah, tapi yang dapet grabcar-nya bokap lo sendiri,” tulis perekam di video tersebut.

Lewat rekaman itu, sang ayah yang mengetahui pemesan itu adalah anaknya langsung merekam. Putranya pun kaget lalu berlari kocar-kacir.

Ayah sang anak itu pun nampak memerahi bocah tersebut sembari mengejarnya. Remaja itu pun terus berlari sembari minta ampun pada ayahnya.

Momen kocak itu pun sukses menarik perhatian netizen. Mereka ikut tertawa dan memberi pesan pada anak muda untuk tak melakukan hal yang tak baik, meski di luar pengawasan orang tua.

“Kalo masih naik grabcar gausah sok ngamar,” kata akun fajarnarendra.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Menjaga Kondusivitas Papua Jelang Natal dan Tahun Baru sebagaiTanggung Jawab Bersama

Oleh: Elias Kogoya* Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, komitmen menjagakeamanan dan ketertiban masyarakat di Tanah Papua semakin menguat. Momentum Natal dan pergantian tahun memiliki makna spiritual dan sosial yang mendalam bagi masyarakat Papua, sehingga membutuhkan suasana yang aman, damai, dan penuh ke bersamaan. Kesadaran kolektif untuk menjaga kondusivitas tidak hanya menjadiharapan, tetapi telah diwujudkan dalam sikap dan pernyataan para tokohmasyarakat serta tokoh agama yang mengajak seluruh elemen masyarakat berperanaktif menciptakan kedamaian. Di Papua Tengah, tokoh masyarakat Distrik Tembaga pura, Kabupaten Mimika,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini