Deretan Potret Perjalanan Karier Adhisty Zara hingga Lulus dari JKT48

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Kabar mengejutkan datang dari artis cantik Adhisty Zara Sundari Kusumawardhani atau yang lebih dikenal dengan Adhisty Zara atua Zara JKT48. Dara cantik itu baru saja mengumumkan keputusannya untuk lulus dari grup JKT48 yang membesarkan namanya.

Dalam unggahannya di Instagram, Zara mengaku keputusannya untuk lulus dari JKT48 telah dipikirkan secara matang. Keputusan tersebut dibuat lantaran ia ingin lebih fokus pada pendidikan dan juga kariernya saat ini.

Sebelum hengkang, Zara sendiri merupakan salah satu personel JKT48 yang cukup mencuri perhatian penggemar. Tak hanya karena wajah cantik dan imutnya, tapi juga karena prestasinya yang cemerlang di dunia hiburan.

Berikut deretan potret perjalanan karier Zara sebelum lulus dari JKT48.

Zara jadi member JKT48 generasi ke-5 saat usianya masih 13 tahun gaes!

Ia sukses jadi member bersama sang kakak, Kyla JKT48.

Ternyata bakat seni Zara merupakan turunan dari sang kakek, Acil Bimbo.

Zara mulai menjajal dunia peran lewat film Dilan 1990.

Sosoknya kian mencuri perhatian usai membintangi film Keluarga Cemara.

Akting memukau Zara semakin jadi perbincangan saat ia bermain dalam film Dua Garis Biru.

Kabarnya ia bakal kembali bermain dalam film Keluarga Cemara 2 dan Hantu Ilmu Hitam.

Semoga lulusnya Zara dari JKT48 menjadi keputusan terbaik untuk perkembangan kariernya ke depan ya!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini