Warga Jakarta Mulai Abai Protokol Kesehatan, Indonesia Bisa Seperti India

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Meski sudah menunjukkan kurva landai penularan Covid19, namun UNICEF dalam surveinya menemukan perilaku menegakkan protokol kesehatan warga Jakarta sudah menurun drastis. Hal itu berpotensi mengakibatkan lonjakan kasus penularan Covid19 seperti India.

Data dari UNICEF tersebut diungkapkan epidemiolog Pandu Riono yang menyimpulkan bahwa penurunan itu sudah masuk kategori membahayakan.

“Perilaku 3M menurun drastis, perlu tindakan segera karena sama saja membiarkan mutan-mutan terus meningkat jumlahnya. Kalau mutan-mutan tsb melewati ambang tertentu lonjakan kasus bisa tak terbendung lagi. Potensial spt di India,” ujar Pandu yang dikutip Selasa 27 April 2021.

Penurunan drastis yang diawali pada minggu pertama April 2021 terjun bebas di 24 April 2021. Jika di awal disiplin memakai masker ada di angka 60 persen menjadi hanya 20 persen saja.

Apalagi disiplin menyuci tangan dengan sabun lebih parah lagi, karena dari hanya 10 persen hingga diabaikan. Hal serupa terjadi pada disiplin menjaga jarak yang berawal sekitar 55 persen menjadi tinggal 10 persen saja.

Pandu mengingatkan kita semua, terutama yang sudah mendapat vaksin dua kali suntik tetap patuh terhadap protokol kesehatan atau kita semua akan menyesal karena kecerobohan kita sendiri.

Contohnya sudah ada, India!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini