Mata Indonesia, Sleman – Dalam rangka meningkatkan kunjungan di Pasar Transit Sidokarto Godean, Pemerintah Kabupaten Sleman lakukan promosi melalui program borong bareng pada hari Sabtu (11/2).
Program borong bareng ini dikemas dengan kegiatan senam bersama dengan tajuk borong bareng bugar yang melibatkan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Sleman, PKK tingkat Kapanewon Godean, Dharma Wanita dan para pedagang pasar.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo turut hadir dan mengikuti secara langsung kegiatan yang berlangsung di Halaman Pasar Transit Sidokarto ini.
Pasar transit yang berada di Sidokarto ini merupakan salah satu fasilitas bagi para pedagang yang sebelumnya menempati Pasar Godean yang saat ini dilakukan revitalisasi oleh Kementerian PUPR RI.
Kustini menyebut lokasi transit ini bersifat sementara sampai dengan bulan Mei tahun 2023, kemudian para pedagang akan menempati Pasar Relokasi yang bertempat di Dusun Berjo Kulon, Kalurahan Sidoluhur, Godean.
“Pemkab Sleman berkomitmen untuk menyediakan tempat transit yang memadai, aman dan nyaman bagi para pedagang dan pengunjung Pasar. Maka dari itu kita hadir di sini sebagai upaya mempromosikan dan mempublikasikan Pasar Transit Sidokarto dan juga melaksanakan program borong bareng yang diharapkan dapat memotivasi para pedagang di Pasar Transit Sidokarto serta mendorong konsumsi produk lokal,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga Kustini mengajak kepada seluruh masyarakat untuk berbelanja di Pasar Tradisional, salah satunya di Pasar Transit Sidokarto sebagai upaya bersama meningkatkan kesejahteraan para pedagang pasar dan mendukung produk lokal.
Di samping itu, Kepala Disperindag Sleman, Mae Rusmi menuturkan bahwa program borong bareng bugar yang dilakukan di Pasar Transit Sidokarto ini merupakan salah satu bagian dari Gerakan Meramaikan Pasar (GEMPAR) yang saat ini tengah digalakkan Pemkab Sleman.
Selain borong bareng, Mae menyebut berbagai upaya lain telah dilakukan Disperindag sebagai upaya meningkatkan kunjungan di Pasar Tradisional, antara lain bekerjasama dengan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Sleman untuk untuk memberikan edukasi dini kepada anak didik PAUD dan TK dalam kegiatan Market Day, berkolaborasi dengan influencer untuk memperkenalkan pasar tradisional dan pasar transit Sidokarto, serta mempromosikan pasar tradisional dan pasar transit Sidokarto melalui media sosial.
“Harapan kami, upaya bersama yang telah dilakukan, dapat secara nyata membantu promosi pasar tradisional untuk meningkatkan kunjungan masyarakat, khususnya di pasar transit ini, sehingga dapat meningkatkan pendapatan para pedagang,” katanya