Tendangan Bebas Ronaldo di Juventus Kok Jelek Banget?

Baca Juga

MATA INDONESIA, TURIN – Catatan gol tendangan bebas Cristiano Ronaldo di Juventus sangat buruk. Padahal, dia sering mencetak gol tendangan bebas di sesi latihan.

Sejak bergabung dengan Juventus di 2018, Ronaldo sudah mengemas 95 gol dari 123 penampilan di semua kompetisi. CR7 juga mempersembahkan dua gelar Scudetto secara beruntun.

Saat main di Manchester United dan Real Madrid, Ronaldo cukup sering mencetak gol dari tendangan bebas. Salah satu tendangan bebas yang mungkin paling diingat adalah saat MU menghadapi Portsmouth.

Kala itu, bola hasil tendangan Ronaldo melewati pagar betis mengarah tinggi ke atas. Kemudian, bola itu menukik ke bawah ketika sudah berada di dekat gawang.

Saat sesi latihan, Ronaldo disebut sering mencetak gol dari tendangan bebas. Tapi, menurut catatan Opta, sejauh ini pemain asal Portugal melepaskan 72 kali tendangan bebas dan hanya satu yang berbuah gol.

Gol tendangan bebas terakhir yang dicetak Ronaldo terjadi pada Juli lalu ketika derby melawan Torino. Itu adalah gol pertama tendangan bebas dalam 43 kali percobaan.

“Di sesi latihan, semua tendangan bebas Ronaldo berhasil menjadi gol,” kata kiper ketiga Juventus, Carlo Pinsoglio, dikutip dari Marca, Sabtu 27 Maret 2021.

“Mengapa dia tidak mencetak gol tendangan bebas di pertandingan? Saya tak tahu, jelas dalam sebuah pertandingan situasinya berbeda dengan latihan. Tapi saya tidak tahu. Mungkin dia hanya kurang beruntung,” ujarnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

A2RTU Gelar Expo Sistem Refrigerasi dan Tata Udara Pendukung Ketahanan Pangan dan Net Zero Emission

Mata Indonesia, Yogyakarta - Ketahanan pangan menjadi isu yang masif didengungkan oleh pemerintah. Terlebih, saat ini Indonesia bersiap menyongsong Indonesia Emas 2045. Di sisi lain, dalam Rencana Strategis (Renstra) Badan Ketahanan Pangan (BKP) yang kini diubah menjadi Badan Pangan Nasional (Bapanas) Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) Tahun 2020-2024 menyebut bahwa pembangunan pangan di Indonesia masih menghadapi masalah. Utamanya, terkait dengan penyediaan (supply) pangan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini