MINEWS.ID, JAKARTA – Saudi Arabia menyelenggarakan Shalat Ied hari ini 4 Juni 2019 karena kalender The Institute of Astronomical & Geophysical Research of the King Abdulaziz City for Science and Technology (KACST) menyatakan bulan baru dipastikan terjadi pada 4 Juni 2019. Artinya hari ini sudah masuk 1 Syawal 1440 Hijriyah di tanah suci tersebut.
Seperti dilansir laman www.express.co.uk, Arab Saudi memilih menggunakan kalender Umm al-Qura untuk menentukan 1 Syawal. Kalender itu dibuat berdasarkan penghitungan yang dilakukan KACST atau Institut Penelitian Astronomi dan Geofisika Kota King Abdulaziz untuk Sains dan Teknologi di Riyadh.
Berdasarkan penghitungan kalender tersebut Idul Fitri tahun ini jatuh pada Selasa 4 Juni 2019. Namun, beberapa organisasi Islam di negara tersebut mengkritisi metode ini dan lebih memilih mengimbau umat Muslim berpedoman kepada pengamatan bulan daripada kalender astronomi.
Selain Arab Saudi, bulan baru juga terlihat di Rabat Maroko maupun di Inggris, sehingga muslim di negara-negara tersebut sudah menyelesaikan ibadah Ramadhannya bertepatan pada 3 Juni 2019 dan melaksanakan Shalat Ied 1 Syawal pada 4 Juni 2019 ini.
Di Indonesia, Shalat Ied sudah dilakukan sejak kemarin oleh beberapa komunitas atau perkumpulan tarekat seperti Naqsabandiah maupun Al Mudlor.
Namun, tanggal 4 Juni 2019 ini beberapa komunitas muslim lainnya juga sudah menetapkan hati melakukan Shalat Ied 1 Syawal 1440 Hijriyah.
Salah satunya adalah muslim di sekitar Pondok Pesantren Mahfilud Dluror, Desa Suger Kidul, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Mereka yang melaksanakan Shalat Ied bukan hanya di Jember tetapi juga sebagian warga Kabupaten Bondowoso karena lokasi pesantren tersebut merupakan daerah perbatasan Jember dan Bondowoso.
Namun pengasuh pesantren mengingatkan santri dan warga yang melaksanakan Shalat Ied hari ini tetap menghormati muslim yang tetap menjalankan ibadah terakhir Ramadhan 1440 Hijriyah.