MATA INDONESIA, JAKARTA – Kualitas udara Jakarta pada 13 April 2022 pukul 09.00 WIB menurut laman pemantau IQAir, tidak sehat untuk manusia.
Posisi polusi udara Jakarta itu adalah kedua terburuk di dunia setelah Kota Delhi, India.
Index AQI US Jakarta adalah 163 dengan kategori “tidak sehat”, sedangkan angka AQI US Delhi adalah 418 yang dikategorikan “berbahaya.”
Sebagian besar penyebab buruknya kualitas udara adalah tingginya konsentrasi partikel PM 2.5 di udara.
Menurut catatan IQAir konsentrasi PM 2.5 di Jakarta sudah mencapai 79.6µg/m³ sehingga kualitas udaranya digolongkan tidak sehat bagi kesehatan.
PM 2.5 dibentuk di atmosfer karena reaksi bahan kimia seperti sulfur dioksida dan nitrogen oksida.
Polutan ini terbentuk dari pembuangan pembangkit listrik, industri, dan mobil.
PM juga dipancarkan langsung dari ladang, cerobong asap, dan pembuatan jalan memakai aspal.
Rekomendasi IQAir kepada warga Jakarta adalah menghindari kegiatan di luar rumah. Jika terpaksa harus mengenakan masker.
Selain itu tutup jendela rumah dan nyalakan pemurni udara di dalam ruangan.