MATA INDONESIA, JAKARTA – Pasien Covid19 boleh menjalankan ibadah puasa, terutama mereka yang tidak bergejala, sehat dan sudah berkonsultasi dengan dokter. Sebab, puasa tidak berhubungan meningkatnya risiko penularan Covid19.
“Namun harus waspada setiap saat utamanya jika ada keluhan seperti sesak, demam, penurunan kesadaran, badan lemas, atau ada keluhan berat lainnya,” begitu pesan dr. Decsa Medika Hertanto yang diterima Mata Indonesia News, Kamis 15 April 2021.
Sementara pasien yang memiliki penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, jantung, sakit ginjal, paru dan lain-lain, sebaiknya tidak berpuasa.
Berdasarkan penelitian di Inggris, berpuasa tidak memiliki hubungan dengan peningkatan penularan Covid19.
Sebab, selama Ramadan 2020 tidak ada catatan kenaikan angka infeksi dan kematian akibat Covid19.
Fakta itu mematahkan isu yang berkembang di Inggris bahwa berpuasa meningkatkan risiko penularan.