Pelajari Smart City IKN, Menteri Basuki Kunjungi Kota-kota di Korsel

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Beberapa kota di Korea Selatan terkenal karena smart city (kota pintar).

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau implementasi Kota Baru dan Kota Cerdas (Smart City) di Korea Selatan. Kunjungan ini untuk menjadi contoh pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Adapun kota di Negeri Ginseng tersebut yaitu Sejong, Busan, Songsan, dan Song-Do. Pada 2019 lalu, Presiden Joko Widodo pernah mengunjungi Kota Busan usai peletakkan batu pertama peresmian IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.

“Kami juga telah mengunjungi Busan Eco Delta Smart City dan Smart Village. Kita lihat bagaimana progresnya setelah tiga tahun. Ada yang namanya smart village yang sudah selesai sebanyak 86 rumah dan penghuninya ada 400 orang,” ujarnya, Jumat 29 Juli 2022.

Basuki mendatangi Kota Khusus Otonom Sejong dan secara de facto merupakan Ibu Kota Administratif Korsel. Pembangunan Kota Sejong dengan filosofi desentralisasi dan pemerataan pertumbuhan.

Pembangunan Kota Sejong mulai sejak 2007 dan selesai pada 2019. Konsep kota ini untuk mengatasi isu kesenjangan pembangunan antar wilayah yang terpusat di Kota Seoul. Kota Sejong menjadi model baru desentralisasi sesuai dengan era demokrasi. Selanjutnya, Kota Busan yang menjadi proyek percontohan pengembangan Kota Cerdas di Korsel selain Kota Sejong. Filosofi pembangunan Busan Eco Delta Smart City menjadikan sebuah kota global yang inovatif dan berkembang di mana alam, manusia, dan teknologi bertemu untuk kemajuan masa depan.

Selain itu Menteri Basuki juga mendatangi Kota Hijau Songsan. Wilayah ini merupakan pusat kota baru di wilayah Namyang-Eup dan Songsan-Myeon di Hwaseong, Gyeonggi-Do.

Terakhir, Basuki menuju Kota Baru Song-Do yang merupakan Distrik Bisnis Internasional di Korsel. Berdiri di atas lahan seluas 600 hektar (ha) dari total wilayah luas 1.500 hektar di sepanjang tepi laut Incheon. Song-Do menjadi pintu gerbang ke Laut Asia Timur.

Song-Do mengedepankan konsep kota keseimbangan yang memadukan perpaduan ideal antara hunian, lingkungan budaya, bisnis, ritel, dan rekreasi. Korsel merancang Song-Do sebagai kota ramah pejalan kaki, emisi 70 persen lebih rendah, ruang hijau 40 persen, dan kota yang mendorong hidup aktif.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini