Mukernas Nasdem Usulkan Nama Anies-Ganjar, Surya Paloh Akui Belum Pernah Ketemu

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Nama Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo menjadi kandidat kuat usulan musyawarah kerja nasional (Mukernas) Partai Nasdem. Namun Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengatakan, ia belum pernah bertemu dengan keduanya.

”Kita lihat nanti, saya sendiri belum pernah ketemu dan bicara serius,” ujar Surya Kamis 16 Juni 2022.

Tetapi, Surya mengatakan, rencana pertemuannya dengan mereka memang ada. Ia menjelaskan akan melakukan pertemuan setelah melihat tiga nama capres yang diajukan kepadanya dari Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Nasdem.

“Lalu saya pikirkan apa yang positif. Next time ada semacam perspektif yang lebih luas. Dari diskusi Nasdem memberikan penekanan aspek kualitas dan responsibilitas dan leadership yang mumpuni,” tuturnya.

Surya Paloh tak menjawab apakah Nasdem akan mengajak Ganjar dan Anies ke Partai Nasdem.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi nama favorit yang diusulkan sejumlah DPW Partai Nasdem dalam rakernas ini.

“Cukup positif dari aspirasi yang ada dari pada peserta rakernas ini. Tapi pada waktunya, besok malam, akan diumumkan siapa saja (kandidat capres yang diusulkan), kita lihat nanti,” ujar Surya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini