Mudik Lebaran 2021 dan Varian Baru SARS-Cov-2, Hasilkan Lonjakan Kasus Covid19 pada Juni

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mudik Lebaran 2021 ditambah varian baru hasil mutasi Virus SARS-CoV-2 sudah mulai mengakibatkan kenaikan kasus baru Covid19 minggu ini dan lonjakannya baru terasa pertengahan Juni 2021.

Hal itu diungkapkan Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono sedikitnya terdapat tiga varian baru Virus SARS-CoV-2 yaitu B.1.1.7 dari Inggris, B.1.617 dan B.1.351 di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 24 Mei 2021.

“Dalam empat hari terkahir kata dia terdapat penambahan kasus Covid-19 sebanyak lima ribu kasus. Ini menunjukkan bahwa mobilisasi yang terjadi pasca Lebaran dan Ramadhan itu sudah mulai terlihat minggu ini. Jadi, kalkulasi prediksi yang kita lakukan mungkin akan mencapai peningkatannya sampai pertengahan Juni yang akan datang,” kata Dante.

Saat ini, Pemerintah Indonesia sudah menemukan 54 kasus Covid19 varian baru tersebut dengan perincian 35 diantaranya ditularkan dari luar (kasus impor), dan 19 kasus berasal dari dalam negeri.

Dante mengatakan kasus Covid-19 diprediksi akan terus meningkat karena mobilitas masyarakat dan varian baru Coronta tersebut.

Maka, dia menyarankan kepada masyarakat untuk terus disiplin menjaga protokol kesehatan.

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

BEM Nusantara DIY Gelar Aksi Peringatan Hari Buruh Internasional

Mata Indonesia, Yogyakarta - BEM Nusantara DIY melakukan aksi peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Titik Nol Yogyakarta pada Rabu, 1 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini